ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Simak, Sejarah Tugu Soeharto yang Jadi Tempat Ritual Malam 1 Suro

Malam 1 Suro dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan, salah satunya menjalankan tradisi atau budaya turun-temurun. Kebanyakan melakukan perenungan atau semedi.
Sabtu, 30 Juli 2022 - 12:02 WIB
Bagian Bangunan Tugu Soeharto di Sampangan Semarang.
Sumber :
  • Tim tvOne - Teguh Joko Sutrisno

Semarang, Jawa Tengah - Malam 1 Suro dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan, salah satunya menjalankan tradisi atau budaya yang sudah dijalankan secara turun-temurun. Tetapi kebanyakan melakukan perenungan, semedi, dan hal-hal semacamnya.

Di Kota Semarang, tempat ritual malam satu Suro yang banyak dituju adalah sebuah tugu berwarna putih di delta pertemuan antara dua arus sungai. Lokasinya di wilayah Kelurahan Sampangan Kecamatan Gajahmungkur.

Itulah Tugu Soeharto. Apakah ada hubungannya dengan Presiden RI ke 2 Soeharto? Iya, betul.

Tugiyo (65), warga sekitar bercerita, bahwa dulu lokasi sekitar sungai pernah menjadi persembunyian Pak Harto saat perang. Di situ pula Pak Harto sering melakukan kungkum (berendam) di pertemuan dua sungai.

"Dari cerita mbah-mbah saya, Semarang itu daerah pertempuran antara tentara Indonesia dengan Belanda. Waktu itu Pak Harto masih mayor kalau tidak salah. Atau letkol ya? Nah, salah satu tempat persembuyiannya ya di lokasi itu. Dulu masih hutan lebat. Belum ada tugunya," jelasnya.

Ia menambahkan, kungkum yang dilakukan Pak Harto diajarkan oleh guru spiritualnya yaitu Pak Harto saat dinas militer di Jawa Tengah, yaitu Romo Diyat. Romo Diyat punya perguruan yang pada saat itu padepokannya ada di tepi sungai Kaligarang.

"Romo Diyat itu punya padepokan kejawen. Salah satu muridnya ya Pak Harto itu. Dan suatu saat, ketika kungkum Soeharto pernah menancapkan tongkat tepat di titik pertemuan arus sungai. Ketika Soeharto kemudian menjadi presiden, tempat di mana ia melakukan ritual dibangun monumen berbentuk tugu, bertuliskan 1 Oktober 1965," ungkapnya.

Dari situlah, kemudian Pak Harto menjadi Presiden, cerita tentang prrofil Pak Harto yang kungkum di sungai itu pun menyebar. Sebagian dari mereka pun kemudian mengikuti apa yang dilakukan Soeharto. Terutama tepat pada malam 1 Suro. Pada perkembangannya acara kungkum malam satu Suro juga diikuti masyarakat umum. Ada yang benar-benar kungkum, banyak juga yang hanya sekedar menonton.

"Yang rutin itu malam Jumat Kliwon. Terus kalau tahunan itu malam satu Suro. Kungkum semalaman, banyak orangnya. Tapi kemudian ada yang datang ke situ dengan tujuan lain saat ramai. Istilah orang sini cari senggolan siapa tahu jodoh," selorohnya

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT