Sebagian siswa di SD Negeri Sugihan 03 merupakan warga dari Kabupaten Boyolali. Sehingga meski kekurangan murid, SD ini tidak akan digabung dengan sekolah lain.
" Kami melihat potensi dari sekolah SD Negeri ini cukup penting bagi masyarakat sekitar. Meski nanti ke depannya jumlah siswa hanya 5 atau 10 tetap tidak akan kita regruping karena jarak satu sekolah dengan lainnya cukup jauh. Kasihan anak anak jika harus menempuh jarak sekolah yang jauh," ujar Katon.
Salah satu kendala sekolah SD Negeri Sugihan 03 dalam memdapatkan siswa adalah lokasinya yang cukup jauh dari pemukiman warga.
" Tadi kita berbincang dengan para murid, mereka rata rata berangkat dan pulang sekolah jalan kaki. Dan mereka menempuh perjalanan kurang lebih 30 menit jalan kaki untuk sampai di sekolah. Ini salah satu yang akan kita atasi dimana nanti akan kami sediakan fasilitas antar jemput sekolah," pungkasnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SD Negeri Sugihan 03, Septina Ika Kadarsih mengungkapkan sejumlah upaya yang dilakukan guna menarik minat orang tua agar mau menyekolahkan anak anak mereka di SD Negeri Sugihan 03.
" Saya disini menjadi kepala sekolah baru. Dan baru beberapa minggu. Ada beberapa persoalan di sekolah ini salah satunya kurang berminatnya masyarakat untuk menyekolahkan anak anak di SD Negeri Sugihan 03. Untuk itu kami telah menyusun beberapa program sekolah," ungkap Ika.
Program yang akan kami lakukan dalam waktu dekat adalah dengan memberikan pelajaran tambahan mengenai materi materi agama.
Load more