Tongkang Tanpa Muatan Terdampar di Pantai Jetis, Ini Penyebabnya

Cilacap, Jawa Tengah – Sebuah tongkang tanpa muatan terdampar di Pantai Jetis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Kepala Desa Jetis Muharno mengatakan keberadaan tongkang lebih dulu diketahui warga.

Sampai saat ini banyak warga yang sengaja berkunjung ke pantai untuk melihat tongkang tersebut.

"Tongkang tersebut akan dievakuasi. Saat ini, kapal tundanya masih standby di tengah laut," katanya, Minggu (26/6/2022).

Kepala Satuan Polisi Perairan Kepolisian Resor Cilacap Ajun Komisaris Polisi Huda Syafi'i mengatakan tongkang Gold Trans 3007 tersebut dalam perjalanan menuju Kalimantan setelah bongkar muatan batu bara di PLTU Karangkandri, Cilacap, Sabtu (25/6/2022) pagi.

Karena perairan selatan Kabupaten Kebumen terjadi cuaca buruk, nakhoda kapal tunda penarik tongkang tersebut memilih untuk lego jangkar di perairan selatan Jetis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap sambil menunggu kondisi cuaca membaik.

Tapi naas, terjadi gelombang tinggi di perairan selatan Jetis sehingga jangkar terlepas dan akhirnya tali penarik tongkang putus.

"Tongkang tersebut akhirnya terdampar di kawasan Pantai Jetis. Saat ini sedang diusahakan untuk ditarik ke tengah karena kalau terlalu lama, pasirnya akan mengunci tongkang tersebut," katanya.

Berdasarkan informasi dari manajemen PLTU Karangkandri, operator tongkang akan mendatangkan sebuah kapal tunda berkekuatan besar dari Pacitan, Jawa Timur untuk membantu proses evakuasi.

"Kalau hanya mengandalkan satu tugboat enggak akan kuat, sehingga dari pengurusnya akan mendatangkan satu tugboat lagi dari Pacitan yang kekuatannya lebih besar," ujarnya.

Huda menambahkan, keberadaan tongkang di pesisir pantai tersebut tidak akan mengganggu alur pelayaran.

Meski demikian, tongkang harus segera dievakuasi karena pasirnya akan semakin banyak dan mengunci apabila dibiarkan terlalu lama. (ant/nsi)