Viral Bocah 15 Tahun Mengayuh Sepeda dari Bumiayu Brebes ke Subang Hanya Ingin Temui KDM
- Tim tvOne - Tri Handoko
Brebes, tvOnenews.com - Adnan Prasetyo, bocah berusia 15 tahun, bernama Adnan Prasetyo, nekad mengayu sepeda sepanjang lebih dari 200 kilometer dari Bumiayu, Brebes Jawa Tengah menuju Subang, Jawa Barat, hanya untuk menemui Gubernur Jawa Barat Kang Dedy Mulyadi (KDM).
Dalam video yang viral di media sosial bocah itu nampak mengayuh sepeda hingga ratusan kilometer, tujuannya hanya satu, yakni bisa bertemu dengan sosok yang ia kagumi, Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi.
Bukan untuk meminta sensasi, bukan pula demi viral. Bocah yatim piatu Adnan hanya ingin menyampaikan langsung permintaan bantuan kepada sosok pemimpin yang ia yakini bisa memahami keadaannya.
Sayangnya, dalam video yang viral saat ia tiba, KDM sedang tidak ada. Namun kisahnya telah lebih dulu menyentuh hati banyak orang.
Kepala Desa Kalierang, Irma Hamdani, membenarkan bahwa Adnan Prasetyo merupakan warga desanya yang sejak kecil sudah ditinggal orang tuanya yang sudah meninggal dunia.
"Berdasarkan cerita dari tetangga Adnan kehidupan bocah ini memang tidak mudah. Adnan adalah anak yatim piatu. Sejak kecil, ia diasuh oleh paman dan bibinya di Dukuh Kampung Baru, Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Brebes," kata Irma kepada awak media, Selasa (10/06/2025) pagi.
Ia sempat mengenyam pendidikan di SD Kalierang 01 dan SMP Negeri 2 Bumiayu. Namun perjalanannya di bangku sekolah harus terhenti di kelas 2 SMP karena dikeluarkan akibat beberapa persoalan.
Warga sebenarnya tidak tinggal diam. Informasi dari tetangga, bahwa ada seorang ibu bernama Tuti Sri Wahyuningsih, mencoba menyekolahkannya kembali di sebuah Madrasah Tsanawiyah (MTS) secara gratis, namun Adnan menolak. Sejak itu, ia hidup tanpa arah yang pasti.
Atas inisiatif warga dan demi masa depannya, Adnan kemudian ditempatkan di Panti Asuhan Muhammadiyah yang terletak di Jalan Lingkar Bumiayu. Harapannya, ia bisa mendapatkan pendidikan dan kehidupan yang lebih baik.
Tapi Adnan tak bertahan lama di sana. Ia pergi tanpa pamit. Hingga kemudian, nama Adnan muncul di media sosial, terekam mengayuh sepeda seorang diri, mencari jalan untuk bertemu KDM.
Load more