Banyumas, Jawa Tengah - Curah hujan tinggi menyebabkan banjir di sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas. Bupati Banyumas, Achmad Husein menyebut lokasi terdampak parah karena berada di daerah cekungan.
"Tambak itu daerah cekungan, jadi setiap tahun langganan banjir,” ujar Husein, Rabu (16/3/2022).
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWS-SO) terkait rencana normalisasi sungai di wilayah itu
“Dulu sudah dirancang normalisasi oleh balai besar, ada pembuatan danau rencananya,” lanjutnya.
Untuk penanganan awal, Pemkab Banyumas berkoordinasi dengan pihak terkait mendirikan tempat pengungsian dan dapur umum. BPBD Kabupaten Banyumas dan SAR gabungan juga bersiaga, jika hujan dengan intensitas tinggi kembali terjadi.
"Penyebab banjir karena hujan deras yang durasinya lama, Minggu hingga Selasa dinihari," ujarnya.
Salah seorang warga Desa Pandak, Kecamatan Sumpiuh, Ruminah (53) mengungkapkan, hujan terjadi sejak kemarin malam dan air mulai membanjiri rumahnya. Meski demikian, dia tetap bertahan di rumahnya, saat ketinggian air mencapai 30-50 cm.
“Semoga cepat surut, tapi di sini sudah biasa banjir,” katanya.
Masih ada ribuan rumah di Kecamatan Tambak dan Sumpiuh terendam banjir, karena air yang menggenang cukup tinggi. Warga masih bertahan di pengungsian.(Sonik Jatmiko/Buz)
Load more