Ratusan Warga di Kudus Serbu Sembako Murah Jelang Ramadhan
- Tim tvOne - Galih Manunggal
“Kegiatan ini adalah langkah positif yang menunjukkan bahwa negara hadir untuk merespons secara cepat dinamika harga pangan dan bahan pokok lainnya,” ujar Herda.
Sementara, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, Didik Tri Prasetiyo, menjelaskan bahwa Gerakan Pangan Murah kali ini melibatkan 40 pelaku UMKM lokal yang menyediakan berbagai kebutuhan pokok, seperti beras, minyak goreng, bawang merah, telur, dan gula. Harga yang ditawarkan lebih rendah dibanding harga pasar, dengan selisih antara Rp1.500 hingga Rp2.000 per kilogram.
“Di tingkat konsumen, harga pangan yang tinggi seringkali belum sepenuhnya menguntungkan petani sebagai produsen. Hal ini disebabkan oleh panjangnya rantai distribusi dari petani hingga ke masyarakat. Banyak petani masih harus menjual hasil panennya melalui pengepul atau perantara lainnya,” jelas Didik.
Sebagai upaya menjaga stabilitas harga menjelang Ramadan, Didik menambahkan bahwa pihaknya akan kembali menggelar Gerakan Pangan Murah pada pertengahan bulan Ramadan dengan kembali melibatkan UMKM.
Harapannya, program ini tidak hanya membantu masyarakat memperoleh bahan pokok dengan harga lebih terjangkau, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan petani dan pelaku UMKM.
Inisiatif ini mendapat respons positif dari masyarakat Kudus. Antusiasme tinggi terlihat dari ramainya warga yang memanfaatkan program ini. Produk-produk yang ditawarkan, terutama beras, selalu habis terjual dalam waktu singkat, menunjukkan tingginya kebutuhan serta apresiasi masyarakat terhadap langkah pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan. (gml/buz))
Load more