ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Elpiji 3 Kg di Tingkat Pengecer Masih Langka di Pati, Pelaku UMKM Gunakan Kayu Bakar

Kelangkaan gas elpiji tiga kilogram masih dirasakan warga di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, meski Presiden Prabowo Subianto sudah membolehkan pengecer berjualan kembali gas elpiji tiga kilogram.
Kamis, 6 Februari 2025 - 21:28 WIB
Pelaku UMKM keripik tempe di Desa/Kec. Kayen, Pati, Jawa Tengah, menggoreng pakai kayu bakar.
Sumber :
  • Tim tvOne - Abdul Rohim

Pati, tvOnenews.com Kelangkaan gas elpiji tiga kilogram masih dirasakan warga di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, meski Presiden Prabowo Subianto sudah membolehkan pengecer berjualan kembali gas elpiji tiga kilogram.

Di sejumlah wilayah, masyarakat masih kesulitan untuk mendapatkan gas subsidi tersebut di tingkat pengecer. Salah satunya di wilayah Kecamatan Kayen.

Imbas masih langkanya gas melon tersebut, membuat warga terpaksa harus menggunakan kayu bakar untuk keperluan memasak. 

Seperti yang dilakukan oleh Restutik, salah seorang pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Kayen, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati. Pemilik usaha keripik tempe ini terpaksa memakai kayu bakar untuk memasak atau menggoreng keripik tempe.

“Dalam seminggu terakhir ini kan gas susah. Jadi supaya saya tidak kehabisan stok keripik, saya menggunakan kayu untuk menggoreng keripik supaya stok terjaga,” kata Restutik, Kamis (6/2/2025).

Restutik mengatakan, dalam sehari biasanya ia bisa menghabiskan satu sampai dua tabung gas elpiji 3 kilogram untuk keperluan menggoreng keripik tempe. Namun dengan kondisi gas yang langka saat ini, ia harus beralih ke kayu bakar.

“Dalam sehari biasanya menggunakan satu tabung, kadang dua tabung. Tapi karena susah carinya ya pakainya kayu sekarang,” ungkap dia.

Restutik mengungkapkan, langkanya gas melon tersebut, saat ini ia paling cepat tiga hari baru bisa mendapatkannya. Itupun ia harus mencari gas elpiji tiga kilogram sampai ke luar desa bahkan hingga luar kecamatan kayen.

“Kadang tiga hari mendapatkan satu tabung, itupun nyarinya susah. Kadang nyarinya sampai Kecamatan Tambakromo, sampai Sukolilo juga,” ujarnya.

Di tempat pengecer harga gas elpiji tiga kilogram saat ini berada di kisaran Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu rupiah.

“Harga gas kurang stabil, biasanya ya harganya ada yang Rp 20 ribu, Rp 23 ribu mentok Rp 25 ribu,” ucapnya.

Warga dan para pelaku UMKM berharap kondisi kelangkaan gas elpiji tiga kilogram seperti saat ini bisa segera teratasi.

“Kami berharap supaya produksi kami bisa stabil seperti sediakala ya mohon dengan sangat agar distribusi gas itu dilancarkan kembali seperti sediakala,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT