ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pemuda Asal Rembang, Raup Jutaan Rupiah per Bulan dari Budi Daya Maggot

Seorang pemuda asal Desa Mlagen, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Singgih Pratama (20) melakukan budidaya maggot sebagai alternatif pakan lele, ayam, unggas dan burung. Singgih bercerita, budidaya maggot atau belatung yang merupakan larva lalat Black Solder Fly (BSF) tersebut berawal dari keisengannya.
Minggu, 27 Februari 2022 - 13:21 WIB
Singgih, pemuda asal Rembang yang sukses melakukan budidaya maggot.
Sumber :
  • Tim tvOne - Abdul Rohim

Rembang, Jawa Tengah – Seorang pemuda asal Desa Mlagen, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Singgih Pratama (20) melakukan budidaya maggot sebagai alternatif pakan lele, ayam, unggas dan burung. Singgih bercerita, budidaya maggot atau belatung yang merupakan larva lalat Black Solder Fly (BSF) tersebut berawal dari keisengannya.

"Sudah 2 tahun menekuni budidaya maggot, tepatnya saat awal masa pandemi Covid-19. Ide itu berawal dari keluhan banyaknya sisa makanan yang terbuang sia-sia, sehingga saya punya ide untuk membuat budidaya maggot agar sampah sisa makanan tidak terbuang sia-sia," kata Singgih Pratama, minggu (27/2/2022).

Singgih mengaku, dalam sebulan bisa menghasilkan tiga kuintal maggot. Untuk masa produktif maggot, mulai dari telur hingga menjadi lalat dan kembali menghasilkan telur membutuhkan waktu sekitar 45 hari. 

“Dalam sebulan, sedikitnya bisa menghasilkan sekitar tiga kuintal maggo. Untuk harga jualnya Rp 15 ribu per kilogram. Dalam budidaya maggot itu tidak ada pengurangan, yang ada itu terus bertambah, karena satu ekor lalat saja bisa menghasilkan sampai 500 telur," terangnya.

Pakan maggot menggunakan limbah makanan yang sudah basi, buah-buahan dan sayuran-sayuran.

Singgih mengungkapkan, jika dihitung menggunakan acuan jumlah dan harga panen, dalam sebulan, dirinya bisa menghasilkan uang Rp 5 juta rupiah. Untuk pangsa pasar, saat ini, Singgih masih memasarkan maggot di wilayah lokal Kabupaten Rembang.

"Saya masih jual di wilayah lokal Rembang saja. Biasanya juga dibeli teman-teman untuk pakan hewan ternaknya," tuturnya.

Singgih menambahkan, disamping peran maggot sebagai penyetok pakan alternatif ternak, maggot juga sangat membantu dalam mengurangi limbah-limbah sampah di Indonesia, khususnya sampah organik. 

"Maggot bisa dijadikan alternatif dalam mengurai sampah organik di Indonesia  karena dari jumlah semua sampah yang ada di Indonesia, sekitar 50 sampai 60 persennya adalah sampah organik. Maka dari itu, saya berharap bisa membantu dalam 2 sektor itu, baik dalam menyuplai pakan ternak, maupun membantu dalam menangani perihal sampah," pungkasnya. (Abdul Rohim/Ard)

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT