Diperkirakan mayat tersebut telah terendam selama enam hari, dengan kondisi mayat sudah membusuk dan wajah sudah tidak bisa dikenali.
“Untuk ciri ciri saat ditemukan tidak ditemukan tanda khusus, tinggi sekitar 155 cm kemnudian badan agak gemuk karena untuk muka sudah tidak dapat dikenali. Diperkirakan jenasah sudah cukup lama terendam air. Diduga sudah enam hari meninggal di laut,” ujar dia.
Petugas Satreskrim Polresta Pati saat ini masih menunggu hasil autopsi dari tim Forensik Polda Jawa Tengah untuk mengetahui apakah terdapat tanda kekerasan dari jenazah tersebut, dan memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
“Kami juga melaksanakan otopsi untuk mengetahui apakah terdapat tanda tanda kekerasan terhadap jenasah tersebut,” ucapnya.
Untuk mengungkap identitas mayat wanita tanpa identitas tersebut, Kompol M. Alfan Armin memaparkan jika pihaknya perlu mengidentifikasi laporan orang hilang di Pati maupun Jepara.
Ini dilakukan lantaran mayat wanita berusia sekitar 50 tahun itu sudah tidak dikenali. Selain itu, lokasi penemuan mayat tak jauh dari Kabupaten Jepara. Maka dari itu, tak menutup kemungkinan mayat wanita tanpa busana itu merupakan warga Jepara.
”Kami proses identifikasi orang hilang. termasuk di Wilayah Jepara. Karena Dukuhseti berbatasan dengan Jepara. Kami intinya menyisir apakah ada orang hilang khususnya berjenis kelamin perempuan usia 50 tahun,” ungkap dia.
Load more