Korcam Paslon 01 Gombong, Joko Budi Sulistyanto saat dihubungi melalui sambungan telepon membenarkan OTT tersebut. Kata Joko, berawal dari adanya pertemuan disebuah rumah salah satu kader partai di Desa Karangkemiri.
Warga yang curiga dengan pertemuan itu melihat ada seseorang keluar dari dalam rumah dan memasukan bungkusan plastik kresek warna hitam ke dalam bagasi motor berplat merah, yang diduga milik seorang kepala desa di Kecamatan Karanganyar.
"Jadi warga sekitar curiga ada pertemuan dirumah salah satu kader partai. Warga melihat ada seseorang keluar dari dalam rumah kemudian memasukan tas kresek hitam ke jok motor dinas plat merah. Terus orang itu buru-buru masuk kedalam rumah lagi," jelas Joko melakui sambungan telepon, Rabu (27/11/2024) pagi.
Masyarakat sekitar yang curiga kemudian menghubungi anggota Panwas setempat. Saat ditunggu pemilik motor berplat merah yang diduga milik oknum kades tak kunjung dari dalam rumah, warga dan anggota panwas kemudian membawa motor tersebut ke Kantor Panwas Kecamatan Karanganyar.
"Ada kemungkinan pemilik motor kabur lewat pintu belakang atau lewat jendela. Kemudian motor oleh warga dan anggota panwas dibawa ke Kantor Panwas," kata Joko melanjutkan.
Untuk memastikan tas kresek warna hitam didalam bagasi motor berplat merah yang diduga milik salah seorang kades, dengan disaksikan oleh warga, Polisi dan TNI, kemudian anggota Panwas membuka bagasi motor berplat merah tersebut.
"Benar saja isinya uang dan secarik kertas. Jumlah uangnya ada Rp.68 juta lebih dan kertas bertulis tangan Grenggeng, data 2.739, Eksekusi," ucapnya.
Load more