ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pungli Pasar Pagi Tumenggungan KebumenHilang, Pedagang : Terimakasih, Kami Bisa Berjualan Dengan Nyaman

Sikap tegas Bupati Kebumen Arif Sugiyanto terkait pungli di Pasar Pagi Tumenggungan, berbuah manis. Para pedagang pasar Tumenggungan, Kebumen kini sudah tampak senang dan nyaman karena setiap hari mereka berdagang di pasar pagi tidak lagi kena pungutan liar (Pungli) yang sebelumnya diduga kuat dilakukan oleh oknum diluar petugas pasar.
Jumat, 28 Januari 2022 - 01:39 WIB
Suasana di Pasar Pagi Tumenggungan Kebumen
Sumber :
  • Wahyu Kurniawan

Kebumen, Jawa Tengah - Sikap tegas Bupati Kebumen Arif Sugiyanto terkait pungli di Pasar Pagi Tumenggungan, berbuah manis. Para pedagang pasar Tumenggungan, Kebumen kini sudah tampak senang dan nyaman karena setiap hari mereka berdagang di pasar pagi tidak lagi kena pungutan liar atau pungli yang sebelumnya diduga kuat dilakukan oleh oknum diluar petugas pasar.

Tini (50) tahun salah satu pedagang pasar yang setiap hari jualan pisang di pasar pagi menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah dan juga Bupati Kebumen karena sudah berani dengan tegas membersihkan praktik pungli di Tumenggungan.

"Terima kasih Pak Bupati, kami merasa bangga. Kami ini pedagang kecil mau jual pisang saja harus bayar Rp2,5 juta. Setelah ditiadakan kami bersyukur bener. Kami di sini hanya jualan pisang untuk sekedar cari makan, tapi kami disuruh bayar ini, itu," ujarnya saat ditemui di pasar, Kamis (27/1/2022) siang.

Tini setiap hari jualan pisang yang dihargai Rp2.500. Ia hanya mengambil keuntungan Rp500 dari setiap penjualannya. Hanya dengan beralaskan karung, ia harus bayar lapak Rp2,5 juta dan tarikan setiap hari sebesar Rp2000. Menurutnya tiap tahun ia bersama pedagang lain bakal ditarik Rp1 juta.

"Alhamdulillah sekarang pungutan nggak ada. Kemarin sempat ada kabar mau ditarik Rp1 juta pertahun. Tapi kami nggak mau, pedagang nggak mau, menolak. Kami keberatan dan mau demo," jelasnya.

Pedagang lain, Wahyu (45) yang setiap hari berjualan sayuran juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah, sejak pemberitaan tentang pungli mencuat minggu lalu, saat ini di pasar pagi tidak ada lagi pungutan liar. Pedagang merasakan manfaat dari kebijakan pemerintah.

"Alhamduillah sekarang sudah tidak lagi tarikan. Kami wewakili para pedagang menyampaikan terima kasih kepada Pak Bupati dan pemerintah. Pedagang sekarang lebih terasa nyaman," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan dengan kejadian pungli ini, Bupati Kebumen sudah memerintahkan kepada jajaran terkait agar menindak pelaku pungli di pasar. Bahkan, Bupati mengambil keputusan tegas dengan mencopot kepala pasar dan para pegawai lainnya. (wahyu kurniawan/ade)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT