LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Bambang Pramusinto.
Sumber :
  • ANTARA/Zuhdiar Laeis

PPDB di Kota Semarang, Dinas Pendidikan Sebut Sejumlah SD Masih Kekurangan Siswa

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang, Jawa Tengah menyebutkan sejumlah sekolah dasar (SD) negeri masih kekurangan siswa dari daya tampung berdasarkan hasil Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024.

Rabu, 3 Juli 2024 - 19:35 WIB

Semarang, tvOnenews.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang, Jawa Tengah menyebutkan sejumlah sekolah dasar (SD) negeri masih kekurangan siswa dari daya tampung berdasarkan hasil Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024.

Jumlah siswa yang diterima masih kurang dari daya tampung yang disediakan sejumlah SD negeri. Hal tersebut terjadi di sejumlah kecamatan di kota Semarang.

"Setelah pendaftaran SD selesai, kami menemukan pendaftar SD yang di bawah kuota, seperti di Semarang Timur, Semarang Tengah, kemudian sebagian Semarang Selatan," kata Kepala Disdik Kota Semarang, Bambang Pramusinto, Rabu (3/7/2024).

Bambang Pramusinto menjelaskan, kekurangan siswa di sejumlah SD negeri itu akan menjadi bahan evaluasi bagi Disdik Kota Semarang, termasuk membandingkan dengan PPDB pada tahun-tahun sebelumnya.

"Kalau memang pendaftarnya sangat sedikit dan didata selalu seperti itu, kami evaluasi lakukan merger atau seperti apa. Kami sudah sampaikan juga ke Bu Wali Kota Semarang," jelas Bambang.

Dari laman PPDB Kota Semarang 2024, terlihat sejumlah SD negeri masih kekurangan siswa dari daya tampung yang disediakan, seperti SDN Karangtempel dengan pendaftar 16 orang dari daya tampung 28 kursi.

SDN Bugangan 02 hanya ada tujuh siswa dari daya tampung 28 kursi, SDN Bugangan 02 hanya ada 13 siswa dari daya tampung 28 kursi, kemudian SD Karangkidul dengan 10 siswa dari daya tampung 28 kursi.

Baca Juga :

Ada juga SDN Wonodri dengan 12 siswa dari 28 kursi, SDN Tambakrejo 03 dengan 12 siswa dari 28 kursi, dan masih ada sejumlah SD negeri lainnya yang jumlah siswanya masih belum memenuhi kuota yang disediakan.

Sementara itu, Ketua Panitia PPDB Kota Semarang 2024 Erwan Rachmat menegaskan tidak ada PPDB tahap kedua meski masih ada sekolah yang kekurangan siswanya pada tahun ajaran baru ini.

"Tidak ada pengumuman PPDB tahap kedua karena kan sudah diumumkan. Di situ ada cadangan, kalau tidak ada yang daftar ulang maka (cadangan, red.) akan mengisi kekosongan," kata Erwan.

Erwan mengakui, ada sejumlah SD negeri yang masih kekurangan siswa, tetapi pihaknya tidak bisa memaksa masyarakat untuk memasukkan anaknya di sekolah-sekolah yang masih kurang siswa itu.

"Saya contohkan orang tinggal di Gunungpati, kemudian yang masih kosong di Semarang Selatan. Orang Gunungpati disuruh mengisi sekolah di Semarang Selatan pasti tidak mau (karena jauh, red.)," katanya.

Yang jelas, kata dia, Disdik Kota Semarang akan melihat bagaimana respons masyarakat terlebih dulu, dan pastinya akan ada evaluasi terkait sekolah-sekolah yang kekurangan siswa itu.

"Kalau SMP (sekolah menengah pertama) tidak masalah. Kami juga pastikan (kekurangan siswa, red.) tidak akan mengganggu pembelajaran. Malah dengan jumlah sedikit, kualitas semakin meningkat," katanya.(ant/buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tiga Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur Masih Bisa 'Tersenyum' karena Dapat Hak Pensiun Usai Dipecat, Pihak Keluarga Dini Minta KY Bertindak Ini

Tiga Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur Masih Bisa 'Tersenyum' karena Dapat Hak Pensiun Usai Dipecat, Pihak Keluarga Dini Minta KY Bertindak Ini

Pihak keluarga Dini Sera Afrianti meminta kepada pemerintah pusat agar tiga hakim yang dipecat KY seusai memvonis bebas Ronald Tannur tidak mendapat hak pensiun
Doa Pagi Kristen dan Renungan Harian tentang Menyampaikan Kritik dengan Bijaksana

Doa Pagi Kristen dan Renungan Harian tentang Menyampaikan Kritik dengan Bijaksana

Temukan cara menyampaikan kritik dengan bijaksana dan membangun melalui renungan harian dan doa pagi Kristen. Mulai hari dengan hikmat dan kasih dari Tuhan.
Jadwal Shalat Hari ini, Rabu 28 Agustus 2024 di Surabaya

Jadwal Shalat Hari ini, Rabu 28 Agustus 2024 di Surabaya

Jadwal shalat hari ini, Rabu, 28 Agustus 2024 menjadi acuan waktu umat Muslim berada di daerah Surabaya dan sekitarnya tetap memelihara kewajiban ibadahnya.
Ada Ancaman Serius Kenaikan Permukaan Laut, Sekjen PBB Guterres Kirim Sinyal ke Negara Kepulauan Pasifik Segera...

Ada Ancaman Serius Kenaikan Permukaan Laut, Sekjen PBB Guterres Kirim Sinyal ke Negara Kepulauan Pasifik Segera...

Sekjen PBB Antonio Guterres memberi peringatan terhadap negara-negara kepulauan Pasifik menghadapi ancaman serius kenaikan permukaan laut.
Jadwal Sholat Semarang dan Sekitarnya Hari ini, Rabu 28 Agustus 2024

Jadwal Sholat Semarang dan Sekitarnya Hari ini, Rabu 28 Agustus 2024

Jadwal sholat hari ini, Rabu, 28 Agustus 2024 daerah Semarang dan sekitarnya meliputi waktu imsak, Subuh, matahari terbit, Dhuha, Dzuhur, Ashar, Maghrib, Isya.
Presiden Rusia Vladimir Putin Telepon Perdana Menteri India Mendadak Bahas Konflik Ukraina, Hasilnya Ternyata...

Presiden Rusia Vladimir Putin Telepon Perdana Menteri India Mendadak Bahas Konflik Ukraina, Hasilnya Ternyata...

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Perdana Menteri India Narendra Modi berbicara melalui telepon membahas konflik Ukraina serta isu-isu bilateral penting lainnya
Trending
Jangan Sepelekan! Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Surah Al Fatihah Harus Dibaca Benar saat Shalat, Jika Mau Doa Dikabulkan

Jangan Sepelekan! Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Surah Al Fatihah Harus Dibaca Benar saat Shalat, Jika Mau Doa Dikabulkan

Ustaz Adi Hidayat sarankan setiap Muslim perbaiki bacaan surah Al Fatihah saat shalat. Karena dijawab oleh Allah SWT dan jika benar bisa percepat doa dikabulkan
Sudah Kerja Pontang-panting tapi Rezeki Masih Seret? Kata Ustaz Adi Hidayat Bisa Jadi Anda Pernah...

Sudah Kerja Pontang-panting tapi Rezeki Masih Seret? Kata Ustaz Adi Hidayat Bisa Jadi Anda Pernah...

Padahal sudah kerja pontang-panting tapi rezeki masih seret? Dalam salah satu kajiannya, Ustaz Adi Hidayat ingatkan hal ini. Simak artikel selengkapnya berikut
Jadwal Shalat Jakarta dan Sekitarnya Hari ini, Rabu 28 Agustus 2024

Jadwal Shalat Jakarta dan Sekitarnya Hari ini, Rabu 28 Agustus 2024

Jadwal shalat hari ini, Rabu, 28 Agustus 2024 untuk DKI Jakarta dan sekitarnya menjadi rujukan waktu umat Muslim tetap menjaga kewajiban ibadahnya setiap hari.
Bikin Rezeki Seret, Hati-Hati! Segera Keluarkan Barang Ini Jangan Sampai Disimpan Semalaman dalam Rumah, Habib Rifky Alaydrus: Nggak boleh terlihat..

Bikin Rezeki Seret, Hati-Hati! Segera Keluarkan Barang Ini Jangan Sampai Disimpan Semalaman dalam Rumah, Habib Rifky Alaydrus: Nggak boleh terlihat..

Ketika rezeki tersendat, bisa jadi ada perilaku atau kebiasaan buruk yang menghalangi datangnya rezeki. Ternyata kebiasaan sepele ini bisa bikin rezeki minggat.
Ikut Sarwendah atau Ruben Onsu? Ternyata Betrand Peto Lebih Pilih Rumah Ini, Sarwendah: Kalian Bisa Lihat Ini Spesial Request dari Onyo

Ikut Sarwendah atau Ruben Onsu? Ternyata Betrand Peto Lebih Pilih Rumah Ini, Sarwendah: Kalian Bisa Lihat Ini Spesial Request dari Onyo

Setelah perceraian Sarwendah dan Ruben Onsu, Betrand Peto atau Onyo ternyata lebih pilih ikut sang bunda. Tak disangka, ternyata Onyo lebih nyaman dan bebas
Ruben Onsu Ternyata Sudah Beri Peringatan Ini ke Betrand Peto Soal Kedekatannya dengan Sarwendah, Katanya…

Ruben Onsu Ternyata Sudah Beri Peringatan Ini ke Betrand Peto Soal Kedekatannya dengan Sarwendah, Katanya…

Ruben Onsu ternyata sudah beri peringatan ini ke Betrand Peto soal kedekatannya dengan ibu sambungnya, Sarwendah. Seperti apa? Simak artikelnya berikut ini.
Ramalan Wirang Tak Meleset soal Adanya Masalah Tak Wajar Sampai Rumah Tangga Ruben Onsu dan Sarwendah Harus Hancur: Tidak ada satu obat pun..

Ramalan Wirang Tak Meleset soal Adanya Masalah Tak Wajar Sampai Rumah Tangga Ruben Onsu dan Sarwendah Harus Hancur: Tidak ada satu obat pun..

Ruben Onsu dan Sarwendah baru-baru ini layangkan gugatan cerai ke pengadilan. Apakah hasil terawang Wirang enam tahun lalu sebagai pertanda? Disebut tak wajar..
Selengkapnya