News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Temuan Kasus AIDS di Kebumen Tertinggi di Jateng, Banyak dari Milenial

Angka penemuan kasus AIDS pada 2021 Kebumen masih tertinggi di Jawa Tengah. Sedangkan angka penemuan kasus HIV Kebumen nomor 3 se-Jateng dengan total 130 kasus.
Jumat, 7 Januari 2022 - 09:54 WIB
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dan pengurus KPA Kebumen membahas penanggulangan HIV AIDS, Kamis (6/1/2022)
Sumber :
  • Tim tvOne - Wahyu Kurniawan

Kebumen, Jawa Tengah - Berdasarkan data yang disampaikan oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Kebumen, angka penemuan kasus AIDS pada 2021 Kebumen masih tertinggi di Jawa Tengah. Angka penemuan kasus HIV itu Kebumen nomor 3 se Jateng. Dengan 130 kasus.

"Tertinggi (HIV) pertama Kota Semarang 180 kasus, kedua Pati 152 kasus. Tapi untuk penemuan kasus AIDS Kebumen tertinggi dengan 47 kasus. Disusul Cilacap 41 kasus," ujar Bupati saat menerima audiensi dari KPA bersama Ketua Tim Penggerak PKK Iin Windarti Sugianto di Ruang Transit Rumdin Bupati Kebumen, Kamis (6/1/2022) petang.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, angka kasus HIV-AIDS di Kebumen masih cukup tinggi. Meski masih tertinggi, angka kasus HIV-AIDS di Kebumen kata Bupati, dari tahun ke tahun mengalami penurunan. Dari tahun 2016 itu sebanyak 178 kasus, tahun 2017 ada 267 kasus, 2018 ada 219 kasus, 2019 ada 184 kasus, 2020 ada 277 kasus, dan 2021 turun lagi ada 164 kasus.

"Kasus HIV-AIDS di Kebumen didominasi oleh kalangan milenial dari umur 20 sampai 34 tahun. Kemudian banyak juga usia 40 tahun sampai 50 tahun. Tertinggi 30-34 tahun. Penderita terbanyak adalah kaum laki-laki dengan pekerjaan sebagai karyawan," Lanjut Bupati.

Selanjutnya, terbanyak kedua adalah Ibu Rumah Tangga atau IRT, ketiga buruh, keempat wiraswasta, kelima tidak punya pekerjaan, keenam mahasiswa atau pelajar dengan angka kasus 8 orang. Tertinggi ada di Kecamatan Kebumen, kedua Gombong, Ketiga Puring, Keempat Klirong, kelima Petananan. Kemudian 50 kasus HIV AIDS di Kebumen itu los kontak dengan KPA.

Secara keseluruhan, Arif Sugiyanto menyebut orang terkena HIV-AIDS dari 2003 sampai 2021 total ada 1.732 orang. 606 orang dinyatakan meninggal, dan yang hidup sampai saat ini sebanyak 1.127 orang. Yang aktif mengambil obat atau terawat oleh medis sebanyak 458. Kemudian los kontak sebesar 669 orang.

Bupati menyayangkan angka kasus HIV-AIDS masih tergolong tinggi. Karena itu ada beberapa upaya yang dilakukan pemerintah dalam penanganan kasus HIV AIDS, diantaranya pemerintah memberikan obat gratis kepada penderita dan penguatan anggaran melalui kebijakan pemerintah.

Pemerintah lanjutnya, juga terus menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, internal maupun eksternal. Membentuk kelompok warga peduli HIV-AIDS di semua desa. Aktif melakukan sosialisasi dan pencegahan tentang bahaya HIV-AIDS. Meyediakan 47 layanan VCT.

"Kita juga meyediakan layanan konseling, kemudian membuat program Nikah Yes, HIV NO!!. Dan terus aktif melakukan kampanye penangulangan HIV-AIDS di masyarakat. Kita harapkan 2025 nanti sudah tidak ada lagi kasus HIV-AIDS terbaru di Kebumen," ucap Bupati mengakhiri.

Bupati juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak menghakimi, atau memusuhi mereka para penderita HIV-AIDS. Sebaliknya, masyarakat diminta untuk memberikan suport dan dukungan moril kepada penderita agar mau berobat dan menjalani hidup dengan semangat.

Sementara itu Kabid Pencegahan Penyakit (PP)  Kesehatan Masyarakat Dinkes Kebumen dr Aurina Widya Hapsari, menambahkan, kasus HIV-AIDS di Kebumen memang tergolong tinggi. Namun ia tekankan bahwa ini layaknya fenomena gunung es.

"HIV-AIDS seperti gunung es yang terlihat hanya pucuknya, bisa jadi permukaannya lebih banyak. Kebumen tercatat banyak kasus karena memang kita aktif mencari data para penderitanya," jelasnya.

Menurut dr Aurina, penyebab HIV-AID di Kebumen masih disebabkan karena prilaku seks menyimpang. Yang menarik di sini adalah angka tren homoseksual di Kebumen meningkat, menjadi urutan ke dua dengan 44 kasus. Tertinggi masih heteroseks 106 kasus. 

"Kita menghimbau kepada masyarakat jauhi seks bebas. Bagi yang belum nikah jangan coba-coba melakukan hubungan terlarang. Bagi yang sudah nikah cukup satu pasangan," terang dr Aurina Widya Hapsari. (Wahyu Kurniawan/Buz)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT