" Untuk keamanan adalah hal yang mutlak bagi kami jadi 'SOP' harus dijaga mulai dari bagaimana mesin wahana itu dijalankan hingga bagaimana mengatasi jika terjadi kejanggalan dari sistem," tambahnya.
Hal yang sama juga dilakukan oleh pengelola wahana wisata Jembatan Kaca di Lereng Gunung Telomoyo. Pembatasan pengunjung dan penempatan petugas khusus menjadi salah satu antisipasi untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan.
" Jembatan kaca kami ada di lereng gunung Telomoyo dengan ketinggian 800 MDPL. Tentunya untuk keselamatan wisatawan kami lakukan uji beban dan uji kelayakan. Kemudian masuk di jembatan kaca ada alas kaki khusus. Selain itu tiket kami juga berasuransi," jelas Ahmad Nuri, Kades Sepakung Selaku pengelola wisata Jembatan Kaca.
Menyambut libur Nataru, Ahmad Nuri juga mengatakan pihaknya melakukan pelatihan rutin kepada semua pegawai wisata yang dikelola Bumdes Desa Sepakung untuk kenyamanan wisatawan yang berkunjung ke wisata Gunung Telomoyo. (abc/buz)
Load more