Kudus, tvOnenews.com - Puluhan pasien poliklinik saraf dan jantung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Loekmono Hadi Kudus mengikuti senam stroke Sabtu (28/10) pagi. Para pasien yang didominasi lansia tersebut terlihat bersemangat mengikuti gerakan instruktur. Senam bersama yang dipandu dokter koas dilaksanakan sebagai rangkaian acara peringatan World Stroke Day 2023 RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus.
Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus, dr. Mustiko Wibowo mengungkapkan bahwa dalam peringatan hari stroke sedunia tahun ini, pihaknya menggelar serangkaian acara, mulai dari stroke massal, talkshow, hingga memasang informasi digital tentang edukasi stroke di sejumlah titik strategis di RSUD dr. Loekmono Hadi.
"Senam stroke merupakan bentuk latihan fisioterapi untuk penderita stroke. Diharapkan dengan adanya senam stroke ini dapat membantu pasien untuk segera sembuh dan dapat meningkatan kualitas hidupnya lagi," katanya.
Kegiatan talkshow dengan tema Kegawatan Stroke dilaksanakan di Gedung Jantung lantai 1 dengan narasumber dr. Satya Gunawan, Sp. S yang dipandu oleh dr. Fadhillah Fianurrachmania. Dalam kesempatan tersebut, pejabat struktural terkait juga hadir hingga acara selesai.
Sementara itu, dr. Satya Gunawan, Sp. S mengungkapkan, stroke adalah kegawatan. Pihaknya menjelaskan, dalam penanganan stroke harus selalu ingat slogan 'SEGERA KE RS'.
Tanda gejala stroke di antaranya senyum tidak simetris, gerak separuh anggota tubuh melemah secara tiba-tiba, bicara pelo atau tiba-tiba tidak dapat bicara, kebas atau kesemutan separuh tubuh, rabun, pandangan satu mata kabur tiba-tiba, dan sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba.
"Pasien yang terkena stroke harus langsung dibawa ke rumah sakit terdekat. Jangan menunda ke rumah sakit karena periode emas penanganan stroke hanya 4,5 jam!" tuturnya.
Load more