News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ini Tampang Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara, Tega Habisi Korban Pakai Racun Potas

Ini tampang Mbah Slamet dukun pengganda uang di Banjarnegara. Mbah Slamet tega habisi korban pakai racun potas. 
  • Reporter :
  • Editor :
Rabu, 5 April 2023 - 05:00 WIB
Ini tampang Mbah Slamet dukun pengganda uang di Banjarnegara, tega habisi korban pakai racun potas
Sumber :
  • Ronaldo Bramantyo/tvOne

Banjarnegara, tvOnenews.com - Ini tampang Mbah Slamet dukun pengganda uang di Banjarnegara. Mbah Slamet tega habisi korban pakai racun potas.

Kasus Mbah Slamet (45) dukun pengganda uang di Banjarnegara terungkap usai salah satu keluarga korban berinisial PO lapor ke aparat setempat.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebelum tewas, PO berpesan kepada keluarganya, yakni SL dan GE untuk mendatangi rumah Mbah Slamet apabila hingga tanggal 26 Maret 2023 PO tidak kembali ke rumah.

Diketahui PO datang ke rumah Mbah Slamet tanggal 24 Maret 2023. Benar saja PO tidak kembali hingga tanggal 26 Maret 2023. 

Ini tampang Mbah Slamet dukun pengganda uang di Banjarnegara, tega habisi korban pakai racun potas. Dok: Ronaldo Bramantyo/tvOne

Atas dasar laporan GE, petugas Satreskrim Polres Banjarnegara melakukan penyelidikan hingga akhirnya menemukan jasad PO terkubur di jalan setapak menuju hutan Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara pada Sabtu (1/4/2023). PO sendiri merupakan warga asal Sukabumi, Jawa Barat. 

Berdasarkan hasil pemeriksaan, PO dibunuh Mbah Slamet dengan cara diberi minuman yang telah dicampur racun potas.

Dukun pengganda uang di Banjarnegara itu melakukan hal tersebut karena kesal ditagih terus-menerus oleh korban.

Korban menagih-nagih terus karena Mbah Slamet menjanjikan akan melipatgandakan uang sebesar Rp70 juta yang disetorkan PO menjadi Rp5 miliar.

Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto menjelaskan saat Mbah Slamet melakukan praktik perdukunan penggandaan uang dan menggaet korbannya, Mbah Slamet tidak bekerja sendiri. 

Ini tampang Mbah Slamet dukun pengganda uang di Banjarnegara, tega habisi korban pakai racun potas. Dok: Istimewa

Dukun pengganda uang di Banjarnegara itu bekerja sama dengan BS yang merupakan warga Pekalongan, Jawa Tengah. 

BS merupakan teman Mbah Slamet yang bertugas mengiklankan dan mencari target korban melalui Facebook

“Mbah Slamet ini punya tangan kanan namanya BS. Satu tahun yang lalu BS meng-upload ke Facebook isinya Mbah Slamet adalah orang pintar yang bisa menggandakan uang,” ujar Hendri, Senin (3/4/2023).

Setelah menemukan target, BS bertugas mempertemukan korban dengan tersangka dengan iming-iming penggandaan uang hingga miliaran rupiah.

tvonenews

“BS mempertemukan korban PO dengan Mbah Slamet. Dari situlah akhirnya korban tertarik memberikan uang, mahar berkali-kali, tapi harapan penggandaan uang tidak didapatkan,” jelasnya. 

Lantaran kesal terus-menerus ditagih oleh korban, Mbah Slamet pun akhirnya membunuh korban dengan cara memberikan minuman yang telah dicampur racun potas saat ritual penggandaan uang di jalan setapak menuju hutan.

Hingga saat ini, diketahui korban Mbah Slamet yang tewas sebanyak 12 orang. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Akhirnya meninggal dan dikuburkan di jalan setapak di daerah Wanayasa,” ungkapnya. 

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka dijerat Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dengan ancaman hukuman mati atau hukuman seumur hidup. (ant/rbo/nsi)  

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT