LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kemacetan panjang di jalan Pantura Timur Pati, Jawa Tengah, Minggu (2/4/2023).
Sumber :
  • Tim tvOne - Abdul Rohim

Jembatan Juwana Dibuka, Kemacetan Panjang di Jalur Pantura Pati-Rembang Masih Belum Terurai

Kemacetan panjang akibat pengecoran jalan pantura di daerah Batangan, masih terjadi di jalur Pantura t Timur Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Minggu (2/4/2023).

Minggu, 2 April 2023 - 15:14 WIB

Pati, tvOnenews.com - Kemacetan panjang akibat pengecoran jalan pantura di daerah Batangan, masih terjadi di jalur pantura timur Pati, Jawa Tengah, Minggu (2/4/2023). 

Meski jembatan Juwana yang sebelumnya ditutup karena dilakukan perbaikan telah dibuka mulai Sabtu (1/4/2023) pukul 23.30 WIB, namun kemacetan sepanjang puluhan kilometer masih belum bisa terurai.

Arus lalu lintas Pantura Pati - Rembang masih mengalami kemacetan Minggu (2/4/2023). Padahal jembatan Juwana yang sebelumnya dibangun telah difungsikan.

Tumpukan kendaraan terjadi di sekitar Alun-Alun Juwana atau akan memasuki jembatan Juwana yang baru selesai dibangun. Kendaraan yang melintas harus antre dari barat ke timur atau Pati menuju Rembang.

Baca Juga :

Pasalnya, baru satu jalur yang dibuka untuk melintas di jembatan Juwana tersebut. Sementara dari arah timur atau Rembang, antrean kendaraan mengular di sekitar Desa Ketitang Wetan karena di daerah tersebut dilakukan pengecoran jalan sepanjang 5 kilometer.

Kendaraan yang didominasi truk truk besar bermuatan berat harus bergantian lewat karena jalan yang di cor belum dibuka. Kemacetan diperparah dengan aksi sejumlah sopir truk dari arah timur atau Rembang yang melawan arus, sehingga terjadi penumpukan kendaraan karena dari arah barat atau Pati hanya bisa lewat satu lajur saja.

Bahu jalan yang rusak parah dan tanahnya lembek karena diguyur hujan deras beberapa hari terakhir ini, juga turut memperparah kemacetan di jalur pantura timur Pati. Pasalnya, kendaraan berat tidak berani lewat bahu jalan tersebut kawatir terguling.

Akibatnya kemacetan panjang terjadi di Pantura Pati tepatnya di Desa Widorokandang, Kecamatan Pati Kota sampai perbatasan dengan Kabupaten Rembang sejauh 23 kilometer.

Kondisi ini dikeluhkan oleh para sopir truk. Karena terjebak macet beberapa jam, mereka mengeluh rugi waktu dan biaya bahan bakar menjadi membengkak.

“Saya terjebak macet sejak jam sepuluh malam. Ini ngangkut baliho dari Jakarta mau ke Bali. Kalau macet gini ya rugi waktu dan BBM juga jadi membengkak. Jika biasanya tiga hari sampai Bali, kalau macet gini ya bisa seminggu ini nanti sampainya,” kata salah seorang sopir truk, Yayat, Minggu (2/4/2023).

“Saya terjebak macet dari jam setengah lima pagi. Kalau macet gini ya ruginya pertama BBM, kedua waktu. Harapan kami ya bisa lancar kembali seperti semula. Jangan ada kemacetan lagi karena menyusahkan bagi kami para sopir ini, biaya perjalanan jadi membengkak,” ujar sopir pengangkut tebu dari Trangkil Pati menuju ke Pamotan Rembang, Bongol.

Untuk mengurangi kemacetan, pengguna jalan terutama kendaraan kecil diarahkan melintasi jalur alternatif dari Pati melewati Sampang, Jakenan, Jaken, Batangan, dan Rembang. Sebaliknya dari Rembang melewati Batangan, Jaken dan Jakenan.

Mencegah terjadinya kemacetan pada saat arus mudik lebaran, rencananya pengecoran jalan pantura timur Pati sepanjang 1 kilometer yang ada di daerah Kecamatan Batangan pada H-10 lebaran ditargetkan selesai dan akan dibuka sehingga bisa dilalui para pemudik.

Sementara sisanya 4 kilometer jalan pantura timur Pati yang dilakukan perbaikan akan dilanjutkan pengerjaannya usai lebaran.

“Perbaikan jalan di Batangan selesai H-10, untuk sebelum lebaran 1 Km target selesai. Jadi yang sudah dikerjakan total 1 kilometer itu nantinya bisa dilewati arus mudik. Sisanya akan dikerjakan setelah arus balik lebaran selesai,” kata Lia, Humas Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY. (arm/buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Menko Zulhas Tegaskan Stok Bahan Pangan Hingga Akhir Tahun Aman

Menko Zulhas Tegaskan Stok Bahan Pangan Hingga Akhir Tahun Aman

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan sebut ketersediaan pangan saat ini dalam kondisi yang aman hingga Natal 2024 serta Tahun Baru 2025
Baznas Berkomitmen Entaskan Kemiskinan dan Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Baznas Berkomitmen Entaskan Kemiskinan dan Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjelaskan bahwa Baznas lokal adalah mitra strategis untuk bantu atasi kemiskinan & tingkatkan kesejahteraan masyarakat
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Harga bitcoin yang meningkat pesat dalam waktu belakangan mencapai Rp1,57 miliar atau 99 ribu dolar AS karena kemenangan Donald Trump sebagai Presiden As.
Pakar Politik Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Sesuai Demokrasi

Pakar Politik Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Sesuai Demokrasi

Perhelatan Pilkada Jakarta 2024 telah sukses digelar pada Rabu (27/11/2024) kemarin.
Pengamat Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berpeluang Dua Putaran, Ini Alasannya

Pengamat Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berpeluang Dua Putaran, Ini Alasannya

Pasangan Pramono Anung - Rano Karno unggul sementara dalam perhelatan Pilkada Jakarta 2024 dari dua persaingnya.
Trending
Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Hasil hitung cepat Pilkada Banten 2024 memenangkan pasangan Andra Soni - Dimyanti dari pesaingnya Airin Rachmi Diany - Ade Sumardi.
Demi Naikkan Angka Literasi, Anak-anak Papua dapat Program Metode Belajar Sambil Makan Bergizi Gratis

Demi Naikkan Angka Literasi, Anak-anak Papua dapat Program Metode Belajar Sambil Makan Bergizi Gratis

Ratusan anak Papua dididik dalam program Pendidikan nonformal di Papua selama 3 bulan. Ini bertujuan menaikkan angka literasi di 2 Pusat Belajar KBF Indonesia.
Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Syekh Ali Jaber mengungkapkan ada empat amalan yang bisa membuka pintu rezeki dan mendatangkannya dari segala arah, bahkan tanpa disangka-sangka. Katanya...
Meski Ngantuk Berat, Tetap Paksakan Baca Doa Sebelum Tidur ini, Ustaz Adi Hidayat Jamin Dampaknya…

Meski Ngantuk Berat, Tetap Paksakan Baca Doa Sebelum Tidur ini, Ustaz Adi Hidayat Jamin Dampaknya…

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan amalan sebelum tidur yang bermanfaat tak hanya di dunia tetapi juga di akhirat. Cukup baca satu ayat ini saja meski ngantuk.
Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyampaikan dua amalan surat pendek saat shalat Subuh agar mendatangkan rezeki dan terhindar dari fitnah.
Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad (UAS) menyatakan pahala shalat Tahajud dan haji mabrur masih kurang dahsyat dan dikalahkan oleh satu amalan sederhana ini meski sangat berat.
Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Deretan pemain berlabel bintang yang awalnya menolak mentah-mentah tawaran membela Timnas Indonesia namun kini malah berbalik ingin bergabung, cek siapa saja.
Selengkapnya
Viral