Cianjur, Jawa Barat - Seorang wanita terpaksa bersalin di tenda pengungsian Kampung Pasir Ipis Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur Rabu (23/11/22) kemarin. Proses persalinan dibantu oleh tim medis dari RSUD Cimacan, dengan menggunakan peralatan seadanya.
Rohmat (35) warga Kampung Pasir Ipis RT 01/01 Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur melakukan proses persalinan secara darurat ditenda pengungsian. Usai bersalin Rohmat langsung dievakuasi ke RSUD Cimacan bersama bayi laki-lakinya dengan menggunakan mobil ambulans.
Dokter Rizky Utama, Komandan Lapangan Kebencanaan RSUD Cimacan menjelaskan untuk saat ini sang ibu sudah dalam perawatan di ruang bersalin RSUD Cimacan.
“Alhamdulillah untuk bayinya sehat disana cuma ibunya harusnya dilakukan observasi lebih lanjut,” katanya.
Masih kata Rizky, dari hasil USG curiga masih terdapat sisa jaringan, sehingga rencananya butuh tindakan kuretase pada Rohmat.
“Setelah dilihat ada sisa plasenta yang harus dibersihkan, kalo ngga nanti akan pendarahan terus dan Hemoglobinnya turun terus,” ujarnya.
Hingga saat ini Rohmat dan bayinya berada di tempat terpisah. Saat ini menurut Rizky, kondisi anaknya dalam kondisi baik di tenda pengungsian bersama keluarganya. Tapi kondisi ibunya butuh tindakan lebih lanjut.
“Ibunya harus dibawa ke rumah sakit, kalo anaknya dibawa evakuasi kesini jalan macet susah kasian nanti hypothermia,” kata dia.
(eha/ fis)
Load more