LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Seorang pria ditemukan tewas tergantung di pintu kamar tidur rumah di Perumahan Mega Regency, Kabupaten Bekasi, Jumat (9/9/2022).
Sumber :
  • Suryo Daryono

Hubungan Tak Direstui, Seorang Duda di Bekasi Nekad Gantung Diri, Kirim Pesan Ini kepada Sang Kekasih

tetangga korban menuturkan, korban seorang duda beranak dua, berinisial RE (35) pertama kali ditemukan gantung diri oleh sang kekasih DM (38) di pintu kamar.

Sabtu, 10 September 2022 - 00:47 WIB

Peringatan (trigger warning): Artikel ini mengandung konten eksplisit tentang bunuh diri

Bekasi, Jawa Barat - Seorang pria ditemukan warga gantung diri di pintu kamar tidur rumah di Perumahan Mega Regency Blok CD 10 RT 11 RW 15, Desa Sukaragam, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jumat (9/9/2022).

Menurut Nurazmi (42) tetangga korban menuturkan, korban yang seorang duda beranak dua, berinisial RE (35) pertama kali ditemukan gantung diri oleh sang kekasih DM (38) tergantung di pintu kamar. Melihat korban dengan kondisi leher terikat tali sabuk dan tergantung, kemudian DM memberitahukan kepada warga disekitar kediaman korban.

"Ya pertama tau, saya denger tetangga teriak-teriak katanya ada yang gantung diri, saya cek ke lokasi, benar saja tetangga kami bernama Ruri itu mengakhiri hidup gantung diri di kamar nomor dua," ujar Nurazmi dilokasi kejadian.

Baca Juga :

Nur juga menuturkan, saat ditemukan kondisi korban sudah dalam kondisi leher terikat tali sabuk, dan tergantung di pintu kamar tidurnya.

"Pas saya lihat itu, korban sudah tergantung dan sudah mengeluarkan cairan pipis, kita gak berani karena belum ada polisi jadi takut kesalahan kalau maen masuk aja ke dalam," ungkapnya.

"Kalau sehari-hari dikenal baik orangnya, dia (korban) juga kan wakil ketua RW jadi ya sering bergaul, sosialisasi, tapi kalau masalah pribadi kita juga gak tau masalah apa, korban tertutup," ungkap Nur.

Sementara itu, Kapolsek Serang Baru AKP Somantri mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah saksi di tempat kejadian, diduga korban nekad gantung diri lantaran niat menikahi sang kekasihnya tak direstui keluarga perempuan.

"Keduanya tersebut mempunyai niat untuk menjalin hubungan yang serius yaitu menikah, namun niat tersebut tidak disetujui dan ditolak oleh pihak keluarga dari perempuan," jelas Somantri.

Sebelum korban nekad menngakhiri hidup dengan cara gantung diri, kata Somantri, keduanya sempat berdiskusi menanggapi masalah tersebut. Korban RE, melalui aplikasi pesan singkat mengatakan akan mengakhiri hidupnya jika niatnya menikahi DM tidak direstui.

"Antara korban dan kekasihnya itu berdiskusi tentang masalah itu melalui telpon dan whatsapp dan dalam percakapan tersebut korban mengatakan kepada sang kekasihnya, bahwa Ia akan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri jika niat tersebut ditolak oleh keluarga perempuan," lanjutnya.

Namun, apa yang menjadi ancaman korban tersebut dianggap sebuah lelucon oleh keluarga pihak sang kekasih. Hingga diduga hal tersebut membuat korban nekad mengakhiri hidup dengan cara gantung diri menggunakan tali belt di pintu kamar tidurnya.

"Mungkin oleh keluarga perempuan, menganggap itu sekedar hanya lelucon, namun tanpa di sangka korban benar melakukan gantung diri," ungkapnya.

Saat tiba dilokasi, pihak Polsek Serang Baru yang mengevakuasi jasad korban, dari hasil pemeriksaan di TKP tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad korban.

Namun, pihak keluarga korban RE menolak untuk dilakukan proses autopsi, sehingga jasad korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

"Iya, keluarga menolak jasadnya diotopsi, sehingga jasadnya langsung kita serahkan untuk dimakamkan di kota Semarang, setelah ada pernyataan dari keluarga," tutup Somantri.

RE yang hampir setahun ditinggal sang istri itu, meninggalkan dua orang putra yang masih berusia 10 dan 7 tahun. Jasad korban langsung dibawa ke Semarang, Jawa Tengah untuk dimakamkan di kampung halamannya. (sdo/mut)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sumardji Beri Bocoran Soal Sosok Kapten Pengganti Asnawi Mangkualam di Laga Timnas Indonesia Vs Jepang, Shin Tae-yong sudah Setuju

Sumardji Beri Bocoran Soal Sosok Kapten Pengganti Asnawi Mangkualam di Laga Timnas Indonesia Vs Jepang, Shin Tae-yong sudah Setuju

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji beri bocoran soal sosok kapten yang akan memimpin skuad Garuda di pertandingan melawan Jepang pada Jumat (15/11/2024) malam.
Faktor Ini Bikin Kevin Diks Diyakini Bakal Pegang Peran Penting di Lini Belakang Timnas Indonesia, Erick Thohir: Tidak Diragukan...

Faktor Ini Bikin Kevin Diks Diyakini Bakal Pegang Peran Penting di Lini Belakang Timnas Indonesia, Erick Thohir: Tidak Diragukan...

Kehadiran Kevin Diks diharapkan bisa membuat lini pertahanan Timnas Indonesia semakin solid saat menghadapi Jepang pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kabar Terkini Gugatan Pria di Bandung Dipecat dari Status Ayah, Nasibnya Kini Di Ujung Tanduk

Kabar Terkini Gugatan Pria di Bandung Dipecat dari Status Ayah, Nasibnya Kini Di Ujung Tanduk

Sidang pembacaan gugatan yang melibatkan RH seorang ayah kandung yang digugat Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bandung, untuk dipecat statusnya sebagai ayah yang dijadwalkan pada Selasa (12/11/2024) ditunda tergugat tak hadir diruang sidang.
Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Heri Koswara-Sholihin berkomitmen mendukung penuh program makan siang bergizi gratis yang dibuat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Pertandingan antara Timnas Indonesia vs Jepang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, pada 15 November 2024, malam. Pemain Jepang...
Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Meski sadar bukan lawan yang mudah, Calvin Verdonk meyakini Timnas Indonesia tetap punya peluang untuk menang atas Skuad Samurai Biru -julukan Timnas Jepang.
Trending
Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Meski sadar bukan lawan yang mudah, Calvin Verdonk meyakini Timnas Indonesia tetap punya peluang untuk menang atas Skuad Samurai Biru -julukan Timnas Jepang.
Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Pertandingan antara Timnas Indonesia vs Jepang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, pada 15 November 2024, malam. Pemain Jepang...
Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta menolak banding yang diajukan kubu Panca Darmansyah terdakwa kasus pembunuhan empat anak kandungnya di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Heri Koswara-Sholihin berkomitmen mendukung penuh program makan siang bergizi gratis yang dibuat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Ahmed Al Kaf Kirim Pesan Penting usai Bikin Timnas Indonesia Merugi hingga Disanksi FIFA Rp179 Juta, Wasit Asal Oman Itu Bilang Jadilah Kuat dan...

Ahmed Al Kaf Kirim Pesan Penting usai Bikin Timnas Indonesia Merugi hingga Disanksi FIFA Rp179 Juta, Wasit Asal Oman Itu Bilang Jadilah Kuat dan...

Ahmed Al Kaf mengirim pesan penting usai dianggap membuat Timnas Indonesia merugi hingga disanksi FIFA di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Suporter Belanda Bersyukur dan Puji Mees Hilgers Batal Gabung Timnas Indonesia untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Katanya…

Suporter Belanda Bersyukur dan Puji Mees Hilgers Batal Gabung Timnas Indonesia untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Katanya…

Suporter Belanda bersyukur dan memuji Mees Hilgers yang batal gabung Timnas Indonesia untuk menghadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pemain Naturalisasi Ini Tak Tahu Indonesia, Berujung Mualaf Hingga Rela Jalan Sendiri untuk Sunat

Pemain Naturalisasi Ini Tak Tahu Indonesia, Berujung Mualaf Hingga Rela Jalan Sendiri untuk Sunat

Kabarnya ia sudah mantap memutuskan menjadi pemain bola mualaf di Indonesia. Keputusan yang diambil, setelah mengenal kultur dan sosial Indonesia, naturalisasi
Selengkapnya
Viral