LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tim SAR gabungan saat melakukan persiapan penyelamatan dan pencarian terhadap wisatawan yang tenggelam di Pantai Citepus Istikomah, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jabar pada Minggu, (15/5).
Sumber :
  • antara

Dua Wisatawan Tenggelam Di Laut Sukabumi Satu Di Antaranya Masih Hilang

Dua wisatawan tenggelam saat tengah berenang di Pantai Citepus Sukabumi, Akibat kejadian ini satu korban berhasil diselamatkan, namun satu lainnya hilang.

Minggu, 15 Mei 2022 - 21:56 WIB

Sukabumi, Jawa Barat - Dua wisatawan tenggelam saat tengah berenang di Pantai Citepus Istiqomah, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Minggu 15/5. Akibat kejadian ini satu korban berhasil diselamatkan, namun satu lainnya hilang.

"Wisatawan yang berhasil diselamatkan yakni Riki Irawan (37) dan satu korban lainnya yang belum ditemukan serta masih dalam pencarian tim SAR gabungan yakni Dandi Taufik (26)," kata Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator dalam operasi SAR Hendra Sudirman kepada wartawan di Sukabumi, Minggu.

Menurut Hendra, hingga saat ini tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap wisatawan yang hilang tenggelam tersebut dengan membentuk dua tim pencarian.

Tim pertama melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet di laut dengan luas areal pencarian hingga 2 Nm2. Kemudian tim kedua, pencarian dengan menyisir jalur darat di sepanjang bibir pantai hingga radius 4 km, namun hingga Minggu malam, korban belum ditemukan.

Baca Juga :

Informasi yang dihimpun dari tim SAR, kecelakaan laut ini berawal saat salah satu korban yakni Dandi Taufik tidak sadar bahwa dirinya berenang sudah jauh dari bibir pantai dan baru tersadar setelah ombak menghempas tubuhnya yang kemudian meminta pertolongan kepada kerabatnya.

Riki yang merupakan kerabat korban, melihat Dandi meminta tolong dengan spontan mencoba menyelamatkannya, namun bukannya berhasil menyelamatkannya ia pun malah ikut tenggelam. Petugas Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Palabuhanratu yang berada di lokasi langsung melakukan penyelamatan.

Tapi sayang hanya Riki yang berhasil diselamatkan, sementara Dandi tubuhnya dinyatakan hilang tenggelam setelah tubuhnya dihantam ombak besar yang diduga terseret arus bawah laut.

Mendapatkan informasi adanya kecelakaan laut yang menimpa wisatawan yang sedang berenang di Pantai Citepus Istikomah, tim SAR gabungan yang berasal dari Basarnas Pos SAR Sukabumi, Satpolairud Polres Sukabumi, Pos TNI AL Palabuhanratu, Damkar dan BPBD Kabupaten Sukabumi, Balawista serta dibantu relawan potensi SAR lainnya serta masyarakat langsung melakukan pencarian.

"Karena hari sudah malam dan gelap maka pencarian dilanjutkan pada besok atau Senin, (16/5). Namun demikian, sejumlah personel SAR masih berada di lokasi untuk memantau kondisi laut antisipasi tubuh korban muncul ke permukaan laut dan bisa segera dievakuasi," tambahnya.

Hendra mengimbau kepada wisatawan yang berwisata di objek wisata pantai selatan Kabupaten Sukabumi agar mematuhi rambu-rambu dan peringatan dari petugas seperti tidak berenang di lokasi rawan. (ant/ind)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Kasus pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap gadis penjual gorengan bernama Nia Kurnia Sari di Padang Pariaman terus menyita perhatian publik.
Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda heran banyak pemain yang rela lepas passport demi bela Timnas Indonesia: Kenapa tidak menunggu panggilan 'Timnas Pusat'?
Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Meraih keberhasilan bukan hanya dengan usaha tapi juga dibarengi dengan ibadah. Kata Ustaz Adi Hidayat sebut ada amalan yang mudah diterapkan sehari-hari...
Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

CEO PT Inerco Global International Hendrik Kawilarang Luntungan menyoroti perhitungan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) bisa berpihak terhadap produsen pipa baja seamless.
Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Dua Warga Negara Asing (WNA) terdampar di Pantai Glagah, Kabupaten Kulon Progo, Jumat (20/9/2024) sekira pukul 17.30 WIB.
Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Sejumlah karya film kerap mengangkat sejarah kelam Indonesia berupa peristiwa terkait keberadaan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Trending
Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Meraih keberhasilan bukan hanya dengan usaha tapi juga dibarengi dengan ibadah. Kata Ustaz Adi Hidayat sebut ada amalan yang mudah diterapkan sehari-hari...
Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Sejumlah karya film kerap mengangkat sejarah kelam Indonesia berupa peristiwa terkait keberadaan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Dua Warga Negara Asing (WNA) terdampar di Pantai Glagah, Kabupaten Kulon Progo, Jumat (20/9/2024) sekira pukul 17.30 WIB.
Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

CEO PT Inerco Global International Hendrik Kawilarang Luntungan menyoroti perhitungan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) bisa berpihak terhadap produsen pipa baja seamless.
Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Kasus pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap gadis penjual gorengan bernama Nia Kurnia Sari di Padang Pariaman terus menyita perhatian publik.
Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda heran banyak pemain yang rela lepas passport demi bela Timnas Indonesia: Kenapa tidak menunggu panggilan 'Timnas Pusat'?
Reaksi Para Pemain Timnas Indonesia Usai Asnawi Mangkualam Kalahkan Persib Bandung, Komentar Justin Hubner Bikin Ngakak 

Reaksi Para Pemain Timnas Indonesia Usai Asnawi Mangkualam Kalahkan Persib Bandung, Komentar Justin Hubner Bikin Ngakak 

Sejumlah pemain Timnas Indonesia memberikan reaksi usai Asnawi Mangkualam dan klubnya, Port FC mengalahkan Persib Bandung di AFC Champions League Two (ACL2) 2024/2025.
Selengkapnya