Cegah PMK, Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Satgas
- tvOnenews.com - Cepi Kurnia
Bandung, tvOnennews.com - Pemerintah Kabupaten Bandung Barat membentuk Satgas Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk menjaga kuantitas dan kualitas peternakan di wilayah.
Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail menjelaskan, satgas PMK Bandung Barat tidak hanya melibatkan Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) Bandung Barat. Akan tetapi, dilibatkan juga unsur Polri, TNI, asosiasi peternak, koperasi serta pihak swasta lainnya.
"Satgas Penanganan PMK ini, bertujuan untuk mengatasi dampak wabah PMK yang masih mengancam beberapa daerah. Juga sebagai sebagai bagian dari upaya mitigasi PMK," kata Jeje, Kamis (24/04/2025).
Jeje mengatakan, langkah-langkah strategis mencegah PMK tengah disiapkan oleh tim satga seperti pemberian vaksin, konsultasi kesehatan ternak, penyediaan desinfektan, serta penyediaan alat pelindung diri bagi petugas yang terlibat.
Pemkab Bandung Barat telah menyediakan 26.000 dosis vaksin PMK, 600 liter desinfektan, 600 strip Vitamin B Comp, dan 1.000 unit alat pelindung diri (APD).
Jeje menyebut, sektor peternakan sapi perah memiliki pontensi ekonomi yang luas. Tidak hanya produksi susu, melainkan daging, jeroan, kulit, tulang, bahkan kotoran serta urin sapi perah, semuanya dapat diolah menjadi produk bernilai ekonomis.
Jeje menegaskan, akan berkomitmen memberantas PMK serta memastikan kesejahteraan para peternak di Kabupaten Bandung Barat terjamin.
"Hal itu sesuai dengan visi Kabupaten Bandung Barat yang ‘AMANAH’, yaitu Agamis, Maju, Aspiratif, Nyaman, Adaptif, dan Harmonis,"katanya.
(cep/ fis)
Load more