tvOnenews.com - Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Zulkifli Hasan, dan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, meninjau kawasan Bendungan Ciawi, Kabupaten Bogor. Kunjungan ini dilakukan untuk meninjau kondisi lahan kritis di hulu DAS Ciliwung. Dalam kesempatan ini, Menteri LH memimpin langsung kegiatan penanaman pohon serta melakukan sidak di tiga tempat, yaitu PT Perusahaan Perkebunan Sumber Sari Bumi, PTPN I Regional 2 Gunung Mas, dan PT Jaswita Jabar. Sidak ini dilakukan dalam rangka tinjauan dan tindakan preventif pemerintah terhadap perizinan lingkungan di sejumlah perusahaan di kawasan Puncak. Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi risiko banjir dan erosi. Menteri menegaskan pentingnya perbaikan tata kelola lingkungan.
Lahan kritis di hulu DAS Ciliwung mencapai 3.203,24 hektare, sehingga rawan longsor. Selain itu, laju erosi di kawasan ini mencapai lebih dari 180 ton per hektare per tahun. Kondisi ini menyebabkan sedimentasi di sungai dan mempercepat pendangkalan bendungan. Jika tidak segera ditangani, daya tampung air akan terus menurun. Oleh karena itu, penanaman pohon menjadi langkah strategis dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
Menteri Hanif Faisol Nurofiq menegaskan bahwa pemerintah tidak akan mentoleransi pelanggaran perizinan lingkungan. “Kami akan menindak tegas pemegang izin yang menyalahi aturan,” ujarnya. Menurutnya, pengawasan akan diperketat terhadap kawasan hutan dan sempadan sungai. Penegakan hukum harus berjalan guna menjaga keseimbangan ekosistem. Seluruh pemangku kepentingan diminta untuk bekerja sama.
Di lokasi Bendungan Ciawi, ditemukan longsoran tanah akibat perubahan tata guna lahan. Selain itu, tumpukan sampah terjaring di penghalang sampah bendungan. Kondisi ini menunjukkan perlunya penguatan pengelolaan lingkungan di hulu sungai. Penanaman pohon di lokasi ini menjadi upaya rehabilitasi ekosistem. Pemerintah juga akan mengoptimalkan pengawasan kawasan lindung agar fungsi ekologi tetap terjaga.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Zulkifli Hasan, menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan. "Keberlanjutan ekosistem bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Kita harus bersama-sama menjaga keseimbangan alam agar bencana ekologis bisa dicegah. Dengan kesadaran kolektif, kita dapat mengelola sumber daya air dan mengembalikan fungsi lahan yang kritis. Pemerintah akan terus mendukung upaya konservasi dengan kebijakan yang berpihak pada lingkungan." Peran serta komunitas lokal sangat dibutuhkan dalam pengelolaan ekosistem. Dengan pelibatan semua pihak, upaya konservasi akan lebih efektif. Kesadaran kolektif harus ditingkatkan dalam menjaga sumber daya air. Masyarakat diharapkan berperan dalam memulihkan lahan kritis.
Load more