News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Antisipasi MPOX, RSHS Bandung Siapkan Ruangan Khusus Untuk Pasien Rujukan

Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung menyiapkan ruangan khusus bagi pasien-pasien rujukan yang terkena penyakit Mpox. Namun hingga Agustus tahun 2024, mereka belum menerima pasien yang terkonfirmasi positif Mpox.
Jumat, 6 September 2024 - 10:17 WIB
Antisipasi MPOX RSHS Bandung siapkan bangsal khusus
Sumber :
  • tvOnenews.com - Cepi Kurnia

Bandung, tvOnenews.com - Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung menyiapkan ruangan khusus bagi pasien-pasien rujukan yang terkena penyakit Mpox. Namun hingga Agustus tahun 2024, mereka belum menerima pasien yang terkonfirmasi positif Mpox.

"Kita memiliki ruangan Kemuning dan RIKK untuk pasien-pasien yang harus dirawat (Mpox). Kita ada lima ruangan," kata Prof Hendra Gunawan ahli dermatologi umum saat ditemui di RSHS Bandung, Kamis (05/09/2024).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Prof Hendra mengatakan ruangan khusus tersebut merupakan ruangan isolasi kubikal. Ruangan tersebut dilengkapi oleh peralatan penunjang yang memadai. Hingga 2024, ia mengaku RSHS Bandung belum menerima rujukan pasien kasus Mpox.

"Untuk tahun 2024 kita belum ada rujukan pasien atau pasien yang datang sendiri RS Hasan Sadikin," kata Prof Hendra.

Namun pada tahun 2023, ia menuturkan terdapat empat pasien yang diperiksa terkait kasus Mpox. Dua orang dinyatakan terkonfirmasi positif dan dua orang lainnya hanya mengalami cacar air atau penyakit kulit lainnya. 

"Kita duga sebagai suspek itu tahun kemarin ada empat, dua terkonfirmasi dan dua negatif," kata Hendra.

Hendra mengatakan dua orang yang terkonfirmasi positif Mpox sudah sembuh total pada tahun 2023 silam. Satu orang menjalani perawatan di RSHS Bandung sedangkan satu orang lainnya melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan secara ketat. 

Saat ini, Hendra mengatakan kasus Mpox di dunia mengalami peningkatan dan harus diwaspadai. Selain itu, terdapat varian IIB yang dikategorikan ganas sudah muncul di Thailand. Sedangkan di Indonesia terdapat 88 kasua Mpox mayoritas varian IIB atau dikategorikan ringan.

"Kita harus lebih berhati-hati, kalau memang kegiatannya bukan kegiatan yang esensial atau urgent, tidak kegiatan primer itu sedapat mungkin menghindari kerumunan-kerumunan dan selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat," kata Hendra.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hendra menambahkan penularan Mpox secara langsung melalui kontak kulit dengan kulit termasuk saat hubungan seksual. Sedangkan kontak tidak langsung seperti memegang benda-benda yang terkontaminasi virus Mpox.

Ia menyebut varian IB Mpox dapat dikategorikan mematikan sebab terdapat korban jiwa. Sedangkan varian IIB Mpox relatif jarang terdapat yang meninggal dunia dan sembuh kembali. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT