Bandung, tvOnenews.com - Banjir di dua desa di Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang menyebabkan sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) terendam air untuk pencoblosan besok. Sejumlah TPS yang terdampak telah dipindahkan, salah satunya ke SD Negeri Kramatjaya, Desa Ujungjaya, Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Akibat musibah banjir, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar mengusulkan agar Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan digelar besok (14/2/2024) menggunakan metode TPS keliling.
"TPS di SD ini sangat layak tapi kan apakah masyarakat yang sedang berduka karena kebanjiran ini, mau ke sini," kaya Bey pada Selasa (13/2/2024).
Untuk memudahkan warga terdampak banjir, pihaknya berencana membuat TPS keliling atau jemput bola. Artinya petugas TPS akan datang ke rumah warga yang terdampak banjir.
"Tadi dengan Pak Pj. Bupati Sumedang sedang mencari solusi apakah memungkinkan membuat TPS keliling, jadi TPS yang menghampiri pemilih, tapi nanti akan disepakati dulu oleh KPPS, KPU, Bawaslu dan instansi terkait lainnya," jelas Bey.
Malam ini Pemdaprov akan mendata warga yang tidak bisa datang ke TPS. Bey berharap walaupun terdampak banjir, warga tetap menyuarakan hak pilihnya karena akan menentukan nasib bangsa.
"Malam ini akan didata siapa saja warga yang tidak bisa datang ke TPS supaya tingkat partisipasi pemilih di sini tetap tinggi. Lima tahun lalu 83 persen, kita harap tahun ini sama persentasenya atau meningkat. Jadi saya mohon maaf walaupun masyarakat sedang berduka karena musibah banjir, tapi kami imbau tetap memilih juga, karena ini menentukan bangsa ke depan," harap Bey.(ila/rfi)
Load more