LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Oknum anggota BNN di Bekasi dilaporkan istrinya atas tindakan KDRT
Sumber :
  • Istimewa

Viral Anggota BNN Aniaya Istri di Depan Anak-anaknya, Korban Diancam akan Dibunuh dengan Pisau

Seorang ASN dari Badan Narkotika Nasiolan (BNN) berinisal AF diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istri sahnya, Yuliyanti Anggraini. 

Selasa, 2 Januari 2024 - 15:26 WIB

Bekasi, tvOnenews.com - Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Badan Narkotika Nasiolan (BNN) berinisal AF diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istri sahnya, Yuliyanti Anggraini (29). 

Yuliyanti dianiaya dan diancam akan dibunuh dengan pisau di depan ketiga anaknya.

Aksi kekerasan anggota BNN itu terekam CCTV rumah hingga viral di media sosial.

“Tujuan saya datang ke PPA untuk menanyakan kasus saya, dimana yang sudah saya naikan di bulan April 2023, yang sampai detik ini belum ada kejelasan,” katanya saat mendatangi unit PPA Polres Metro Bekasi Kota, Selasa (02/01/24).

Baca Juga :

Yuliyati menjelaskan, KDRT yang dialaminya terjadi setiap tahun. Terparah, kata dia, terjadi pada tahun 2023, dimana dia diancam menggunakan senjata tajam di depan ketiga anaknya.

“Dia mendorong saya ke meja makan, kemudian dia mengambil pisau mencoba membunuh saya, disitu ada 3 anak saya. Saya sangat trauma dan sekarang anak saya sama suami,” jelasnya. 

Yuliyanti menceritakan, KDRT telah dialaminya sejak tahun 2020 lalu. Ketika Yulianti baru melahirkan anak ketiganya, dia diusir oleh suami tanpa alasan yang jelas.

“Jadi saya melahirkan di tanggal 1 April 2020. Saya tepatnya di tanggal 11 Juni 2020, saya di usir oleh suami di rumah kediaman saya yang dibangun setelah melahirkan anak ke 2. Setelah diusir saya melapor ke BNN atas kasus penelantaran anak,” terangnya.

Setelah kejadian pengusiran itu, Yuliyanti menyampaikan bahwa ia sempat dimediasi oleh pihak BNN, sehingga ia kembali rujuk dengan suaminya yang berstatus sebagai ASN itu.

Namun beberapa waktu setelah rujuk, suaminya kembali melakukan KDRT kepadanya hingga pada bulan Agustus 2021 Yulianti melaporkan suaminya ke Unit PPA Polres Metro Bekasi Kota.

“Awal mulai laporan itu tepatnya bulan Agustus 2021, kemudian sempat saya hold dimana saya saat itu melakukan Tajaduni (pembaharuan) nikah lagi dengan suami. Ternyata setelah laporan saya hold, (suami) melakukan KDRT berulang, setelah lapor ke polres tahun 2021 (saya hold),” ungkapnya.

Atas pertimbangan anak-anaknya, Yuliyanti mengaku memberikan kesempatan kedua kepada bapak dari ketiga anaknya agar merubah sikap dan prilakunya. 

Namun, pada tahun 2022 Yuliyanti kembali mendapatkan KDRT hingga ia kembali menghubungi penyidik unit PPA untuk melanjutkan perkara yang sempat berhenti.

“Sampai saya gak kuat, saya mendapatkan KDRT yang berulang-ulang di tahun 2022 sama tahun 2023, akhirnya di bulan Maret 2023 saya kontak penyidik buat dinaikan kasusnya lagi,” ujarnya.

Sampai saat ini, tutur Yuliyanti, belum ada kejelasan dari kasus KDRT yang dilaporkannya ke Unit PPA Polres Metro Bekasi Kota. 

Dia berharap pihak kepolisian dapat mengusut kasus tersebut dan mengamankan pelaku KDRT.

“Informasi terakhir itu dari tim penyidik mau memeriksa dokter yang melakukan visum, dan belum ditetapkan tersangka,” tutupnya. (msl/muu)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Sinopsis Drakor Who Is She, Jadi Ajang Comeback Akting Jin Young dengan Kisah Dramanya yang Bercerita tentang...

Sinopsis Drakor Who Is She, Jadi Ajang Comeback Akting Jin Young dengan Kisah Dramanya yang Bercerita tentang...

Gaet Kim Hae Sook hingga Young sebagai pemeran utama, seperti apa cerita yang akan disajikan drakor ini? Yuk, simak sinopsis drakor Who Is She berikut ini.
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral