Rombongan Wisatawan Asal Karawang Masuk Jurang, 3 Orang Patah Tulang

Kabupaten Bandung Barat, tvOnenews.com - Petaka menimpa rombongan wisata asal Karawang, Jawa Barat, ketika dalam perjalanan liburan ke Curug Malela. Minibus Isuzu Elf yang mereka tumpangi jatuh ke jurang sedalam 100 meter di Jalan Pasir Angin, Desa Cinengah, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa nahas ini. Namun belasan penumpang terluka mengalami luka ringan dan sedang.

Minibus bernopol D 7159 AA itu disopiri oleh Eja. Pria 26 tahun asal Karawang tersebut membawa 21 penumpang. Kendaraan ini berangkat dari arah dari Saguling menuju Rongga dengan membawa 21 penumpang. Namun sang sopir sewaktu melintas Jalan Pasir Angin, yang kebetulan sempit berpas-pasan dengan truk di depannya.

“Tak kuat menanjak penumpang pun di suruh turun, habis truk lewat penumpang kembali jalan kaki. Ia pun memajukan mobilnya di depan berhenti,” ujar Eja.

Menurutnya sewaktu penumpang akan naik lagi dan mengingat medan jalan adalah turunan yang tajam. Ia berupaya mengerem tangan ditarik hanya setengah.

“Eh pas sebagian penumpang naik tinggal berapa lagi. Rupanya beban mobil terlalu berat meluncur jalan sendiri,hingga membuat mobil yang ditumpanginya terjun bebas,” keluhnya.

Eja mengaku mendadak kehilangan kendali. Padahal, medan jalan adalah turunan yang tajam. Di sekitarnya, ada jurang sedalam sekitar 100 meter. Sampai di turunan, tak mampu lagi menguasai mobilnya.

Salah seorang penumpang eli mengaku hendak akan jalan-jalan bersama tetangganya ke Curug Malela, dan berangkat dari Karawang bersama rombongan pukul 04.00 pagi.

“Tidak menyangka, akan kejadian seperti ini, karena dalam perjalanan mobil tidak ada masalah,” ujar Eli.

Sementara itu, Iman Sariman, Kepala Desa Cinengah mengaku sewaktu kejadian kebetulan sedang ada dikantor desa. Ia mendapat laporan dari pak RT melalui grup whatsapp sapa warga.

“Ada mobil terjun kejurang,ia pun langsung ke lokasi kejadian mengecek kondisi penumpang. Dari 21 penumpang rata-rata mengalami luka ringan dan luka sedang.

“Tiga diantaranya mengalami patah tulang dan harus di rujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin, Kota Bandung. Sedangkan sisanya yang di rawat di Puskesmas Rongga, bisa kembali pulang karena mengalami luka lecet saja.(eka/chm)