HUT PGRI dan HGN ke-80, Pemkab Serang Alokasikan Beasiswa S2 dan Insentif Guru
- Antara
tvOnenews.com - Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah mengungkapkan komitmennya untuk terus berupaya menghadirkan kebijakan yang berpihak pada peningkatan kompetensi pendidik, pemerataan akses pendidikan, serta penguatan fasilitas belajar yang layak. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, Provinsi Banten, mengalokasikan anggaran khusus untuk program beasiswa pascasarjana (S2) dan insentif kesejahteraan bagi ribuan tenaga pendidik pada 2025 sebagai upaya strategis meningkatkan mutu sumber daya manusia.
Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah di Serang, Selasa, mengatakan kebijakan tersebut merupakan bukti keberpihakan pemerintah daerah terhadap peningkatan kompetensi dan kesejahteraan guru.
"Pada 2025, kami menyiapkan beasiswa S2 bagi 14 guru SD bekerja sama dengan UPI Bandung, serta beasiswa S2 bagi empat guru MIPA SMP yang bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB)," ujar Ratu Rachmatuzakiyah usai menghadiri HUT ke-80 PGRI.
Selain jenjang pascasarjana, Pemkab Serang juga memberikan beasiswa sarjana (S1) bagi 194 guru PAUD yang menggandeng STKIP Situs Banten dan STKIP Setia Budi Rangkasbitung.
Terkait kesejahteraan, Bupati yang akrab disapa Ratu Zakiyah ini merinci alokasi insentif yang menyasar ribuan penerima. Bantuan tersebut diberikan kepada 3.081 guru PAUD/TK, 1.594 guru SD dan SMP, serta 863 tenaga kependidikan atau operator sekolah.
Insentif juga diberikan secara luas kepada tenaga pendidik keagamaan, meliputi 6.190 guru madrasah diniyah awaliyah (MDA), 1.165 guru taman pendidikan Al Qur'an (TPQ), hingga 8.686 guru ngaji sepuh.
"Peran guru sangat luar biasa, tidak hanya mencerdaskan intelektual tapi juga membangun peradaban. Maka kebijakan ini adalah wujud nyata apresiasi kami," tegasnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Kabupaten Serang, Janjusi, mengapresiasi langkah konkret pemerintah daerah tersebut. Ia berharap dukungan fasilitas dan kesejahteraan ini dapat memacu para guru untuk terus berinovasi, khususnya dalam penguasaan teknologi digital di ruang kelas.
"Dengan tema guru bermutu Indonesia maju, kami berharap anggota PGRI semakin profesional dan mampu memberikan pembelajaran yang variatif melalui penguasaan digitalisasi," katanya.(chm)
Load more