Anggota DPRD Banten Termuda Berbagi Kisah di Buku Jalan Terjal Milenial Menuju Parlemen
- Istimewa
Narasumber lainnya, Bonnie Triyana, sejarawan muda Indonesia yang menulis kata pengantar pada buku yang diterbitkan oleh PT Gramedia itu mengatakan, dirinya merasa happy (senang) saat memberikan kata pengantar.
“Saya menulis kata pengantar dengan happy, karena buku ini hasil pengalaman empiris. Abe ini role model anak muda yang anomali, karena anak muda sekarang lebih memilih jadi Youtuber daripada jadi politikus.” katanya.
Bonnie pun menyebut buku tersebut semi memoar perjalanan awal karir Abe sebagai politisi yang akan menjadi inspirasi anak-anak muda masuk politik.
“Buku memoar biasanya ditulis oleh mereka yang sudah sepuh. Tapi Abe menulisnya justru diawal karir, ini sangat menarik. Sebab buku ini akan menjadi refleksi dari pertanggungjawaban Abe dalam keseharian yang harus sejalan dengan apa yang telah dituliskan. Sehingga jalan terjalnya tidak berhenti di sini, tapi seterusnya,” terangnya.
Kepala Badan Sejarah Indonesia DPP PDI Perjuangan itu pun menyandingkan Abe dengan Sjahrir, Soekarno, Muhammad Hatta, Tan Malaka serta tokoh-tokoh bangsa lainnya yang memulai perjuangan politik dengan penuh jalan terjal yang mewariskan pergolakan pemikiran dan perjuangannya melalui buku.
“Abe adalah sosok yang merefresentasikan generasi yang berbeda yang harus mampu membongkar tradisi-tradisi politik lama dengan tradisi baru, yaitu banyak bertanya dan bertarung gagasan di ruang politik,” tegasnya.
Senada, Endang Jaya Permana yang menjadi editor buku tersebut bersama Didi Wahyudi mengatakan, Abe adalah wajah baru dengan semangat baru di kancah politik kekinian.
“Sosok Abraham merupakan ‘wajah baru’ dan regenerasi dalam kepemimpinan modern di lembaga legislatif , yang cocok dengan suasana kebatinan milenial,” ungkap Endang Jaya Permana, editor buku tersebut.
Menurutnya, buku “Jalan Terjal Milenial Menuju Parlemen” merupakan rekam jejak perjalanan Abraham dengan nama beken sapaan teman-temannya Abe, berhasil meraih kursi parlemen Banten.
Dimuat dalam artikel berita di beberapa media online, baik lokal maupun nasional yang kemudian dirangkum dalam buku.
“Buku ini adalah rekaman perjuangan Abraham sebagai milenial. Dari modal nol pengalaman politik, hingga dia terpilih menjadi anggota parlemen Banten. From zero to hero,” pungkasnya.
Load more