LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kapolres Manggarai AKBP Yoce Marten
Sumber :
  • Jo Kenaru/tvOne

Kapolres Manggarai: Pelecehan Seksual 17 Siswi di SMK Negeri Mulai Dilidik

Penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak(PPPA) Polres Manggarai Nusa Tenggara Timur (NTT) mulai menyelidiki kasus dugaan pelecahan seksual di sebuah SMK Negeri.

Rabu, 21 Desember 2022 - 04:00 WIB

Manggarai, tvOnenews.com - Penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Manggarai Nusa Tenggara Timur (NTT) mulai menyelidiki kasus dugaan pelecahan seksual di sebuah SMK Negeri.

Sebelumnya, 17 siswi membuat pengakuan mengejutkan bahwa mereka telah dilecehkan oleh Melki Sobe, guru agama Katolik yang belum lama ini dipecat dari sekolah plat merah itu.

Kasus ini diadukan ke Polres Manggarai pada 10 Desember 2022. Tapi karena waktu itu para korban masih melaksanakan ujian sehingga pemeriksaan para korban yang umumnya murid kelas X dan XI terpaksa ditunda.

Kapolres Manggarai AKBP Yoce Marten mengatakan, karena ujian akhir smester selesai maka pemeriksaan para korban mulai dilakukan.

Merespons pengaduan para korban didampingi dewan guru dan komite, kata Kapolres Yoce, sudah ditindaklanjuti dengan menggelar prarekonstruksi di sebuah SMK Negeri pada 14 Desember 2022.

Baca Juga :

"Dari informasi awal yang kita dapatkan tersebut, kita langsung melakukan penyelidikan. Mendatangi sekolah, mendatangi TKP-TKPnya, kemudian kita lakukan sedikit klarifikasi kepada beberapa pihak," kata AKBP Yoce Marten, Selasa (20/12/2022).

"Kemudian kemarin, hari Senin, itu baru ada satu laporan resmi dari korban. Baru ada satu korban yang melapor secara resmi," tambah dia.

Jerat Pelaku dengan UU TPKS 

Dengan LP yang sudah dibuat, penyidik memulai penyelidikan untuk mengumpulkan saksi dan bukti lainnya. 

"Dari semua rangkaian peristiwa yang terjadi, kami dari penyidik berkewajiban untuk menentukan apakah rangkaian peristiwa tersebut ada pidana atau tidak. Kalau memang ada pidana, regulasi apa yang mengaturnya," terangnya.

"Ya sejauh ini kan yang kita tahu kan hanya KUHP, kemudian undang-undang perlindungan anak, nah sekarang ini kan sudah ada lagi undang-undang tentang tindak pidana kekerasan seksual. Kita kan coba kombinasikan dari semua undang-undang tersebut, dari rangkaian peristiwa yang terjadi atau dialami oleh para saksi ini, apakah bisa menjerat ke pelaku terhadap unsur pasal pada undang-undang tersebut," papar AKBP Yoce.

Mantan Kapolres Lembata NTT itu berkata, penyidik pasti mendalami kasus tersebut dan melakukan pemilahan unsur pidana dari para korban yang mengaku dilecehkan oleh Melki Sobe.

"Kita masih mengumpulkan barang bukti dari saksi-saksi dari sekian banyak siswa yang mungkin mendapat perlakuan apa dari calon tersangka atau terduga pelaku. Kita masih pilah-pilah di mana yang sesuai atau berkenaan dengan masuk di unsur pasal yang akan kita tentukan nanti, itu yang akan kita pakai," tutupnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Melki Sobe dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap 17 anak didiknya selama dua kali.
 
Pada kasus pertama pelecehan seksual yang dilakukan Melki diselesaikan secara kekeluargaan. Pria 34 tahun yang memiliki istri dan 4 orang anak itu mengakui kesalahannya dan membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya.

Tapi nyatanya, Melki Sobe kembali berulah. Pelecehan terjadi lagi pada 17 korban yang sama. Untuk kedua kalinya Melki diadukan pada pimpinan sekolah itu setelah pengaduan pertama pada Oktober 2022.

Selaku Kepala Sekolah SMK Negeri tersebut, Ferdianus Tahu membawa kasus tersebut dalam rapat dewan guru dan komite. Adapun keputusan yang diambil adalah memberhentikan secara resmi Melki Sobe pada 5 Desember 2022. Setelahnya Melki diadukan ke Polres Manggarai pada 10 Desember 2022.(jku/muu)


 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Media Italia Ulas Perjalanan Timnas Indonesia untuk Kembali ke Piala Dunia Lagi

Media Italia Ulas Perjalanan Timnas Indonesia untuk Kembali ke Piala Dunia Lagi

Berbeda dari negara ASEAN lainnya, Timnas Indonesia pernah berpartisipasi dalam Piala Dunia 1938. 
Belum Terima Hasil Pilkada Serentak 2024, PDIP Masih Akui Jawa Tengah Sebagai Kandang Banteng

Belum Terima Hasil Pilkada Serentak 2024, PDIP Masih Akui Jawa Tengah Sebagai Kandang Banteng

Pasangan Pilkada Jawa Tengah 2024, Andhika Perkasa - Hendar Prihadi takluk oleh pesaingnya yakni Ahmad Luthfi - Taj Yasin.
AHY: Kadin You Are Part Of That Super Team!

AHY: Kadin You Are Part Of That Super Team!

Menteri Koordinator (Menko) Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bahwa Kadin Indonesia merupakan bagian super tim dari Kabinet Merah Putih.
Hasil Liga Spanyol 2024-2025: Kylian Mbappe Nyekor di Laga Kontra Getafe, Real Madrid Tempel Barcelona di Puncak Klasemen

Hasil Liga Spanyol 2024-2025: Kylian Mbappe Nyekor di Laga Kontra Getafe, Real Madrid Tempel Barcelona di Puncak Klasemen

Kemenangan meyakinkan 2-0 atas Getafe di pekan ke-15 Liga Spanyol 2024-2025 sekaligus membawa Real Madrid menempel ketat Barcelona di puncak klasemen sementara.
Geger! Disabilitas Jadi Tersangka Kekerasan Seksual, Ahli Psikologi Sebut Agus Bisa Paksa Korban Layani Nafsu Bejatnya

Geger! Disabilitas Jadi Tersangka Kekerasan Seksual, Ahli Psikologi Sebut Agus Bisa Paksa Korban Layani Nafsu Bejatnya

Menanggapi kasus dugaan kekerasan seksual yang dilakukan penyandang disabilitas Agus di NTB, ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel ungkap pandangannya.
Tahan Tangis Usai Jalin Komunikasi dengan Anak Pembunuh Ayah dan Neneknya di Jakarta Selatan, Menteri PPPA Akui Punya Perasaan Ini...

Tahan Tangis Usai Jalin Komunikasi dengan Anak Pembunuh Ayah dan Neneknya di Jakarta Selatan, Menteri PPPA Akui Punya Perasaan Ini...

Kasus pembunuhan ayak dan neneknya oleh seorang anak berinisial MAS (14) di kediamannya kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan terus menyita perhatian publik.
Trending
Geger! Disabilitas Jadi Tersangka Kekerasan Seksual, Ahli Psikologi Sebut Agus Bisa Paksa Korban Layani Nafsu Bejatnya

Geger! Disabilitas Jadi Tersangka Kekerasan Seksual, Ahli Psikologi Sebut Agus Bisa Paksa Korban Layani Nafsu Bejatnya

Menanggapi kasus dugaan kekerasan seksual yang dilakukan penyandang disabilitas Agus di NTB, ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel ungkap pandangannya.
Hasil Liga Spanyol 2024-2025: Kylian Mbappe Nyekor di Laga Kontra Getafe, Real Madrid Tempel Barcelona di Puncak Klasemen

Hasil Liga Spanyol 2024-2025: Kylian Mbappe Nyekor di Laga Kontra Getafe, Real Madrid Tempel Barcelona di Puncak Klasemen

Kemenangan meyakinkan 2-0 atas Getafe di pekan ke-15 Liga Spanyol 2024-2025 sekaligus membawa Real Madrid menempel ketat Barcelona di puncak klasemen sementara.
Tahan Tangis Usai Jalin Komunikasi dengan Anak Pembunuh Ayah dan Neneknya di Jakarta Selatan, Menteri PPPA Akui Punya Perasaan Ini...

Tahan Tangis Usai Jalin Komunikasi dengan Anak Pembunuh Ayah dan Neneknya di Jakarta Selatan, Menteri PPPA Akui Punya Perasaan Ini...

Kasus pembunuhan ayak dan neneknya oleh seorang anak berinisial MAS (14) di kediamannya kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan terus menyita perhatian publik.
Pantas Rafael Struick Sering Dipanggil Shin Tae-yong Jadi Striker Timnas Indonesia, Tak Disangka Ternyata Dia...

Pantas Rafael Struick Sering Dipanggil Shin Tae-yong Jadi Striker Timnas Indonesia, Tak Disangka Ternyata Dia...

Ternyata ini alasan mengapa Rafael Struick sering jadi striker utama Timnas Indonesia, pantas Rafael Struick kerap dipercaya Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Usai Shalat Subuh Rezeki Datang Tak Disangka-sangka, Baca Zikir Anjuran Nabi Muhammad SAW ini 100 Kali Kata Mbah Moen

Usai Shalat Subuh Rezeki Datang Tak Disangka-sangka, Baca Zikir Anjuran Nabi Muhammad SAW ini 100 Kali Kata Mbah Moen

Almarhum Mbah Moen pernah membocorkan satu amalan zikir pengundang rezeki secara khusus dibaca 100 kali setelah shalat Subuh dari anjaran Nabi Muhammad SAW.
Jauh-Jauh Datang ke Vietnam, Legenda Sepak Bola Dunia Keturunan Indonesia Ini Justru Dukung Golden Star di Piala AFF 2024 Bukan Skuad Garuda

Jauh-Jauh Datang ke Vietnam, Legenda Sepak Bola Dunia Keturunan Indonesia Ini Justru Dukung Golden Star di Piala AFF 2024 Bukan Skuad Garuda

Legenda sepak bola dunia keturunan Indonesia, Ruud Gullit justru mendukung Timnas Vietnam di Piala AFF 2024 alih-alih Timnas Indonesia.
Pelatih IBK Altos Salahkan Megawati Hangestri usai Lee So-young Cs Dibantai Red Sparks, Sampai Bilang Megatron Itu...

Pelatih IBK Altos Salahkan Megawati Hangestri usai Lee So-young Cs Dibantai Red Sparks, Sampai Bilang Megatron Itu...

Kim Ho-chul selaku pelatih IBK Altos menyalahkan Megawati Hangestri usai anak asuhnya Lee So-young dan kawan-kawan dibantai Red Sparks di kandang sendiri.
Selengkapnya
Viral