Dikira Pelaku Begal Padahal Polisi, Warga Bakar Sepeda Motor
Ninong Agustin (35) membakar sepeda motornya lantaran kesal dengan cara penilangan yang dilakukan polisi dari Satuan Lalu Lintas Polres Manggarai Barat,
Kamis, 27 Maret 2025 - 15:39 WIB
Sumber :
- Vera Bahali
Labuan Bajo, tvOnenews.com - Seorang warga Lancang, Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Ninong Agustin (35) membakar sepeda motornya lantaran kesal dengan cara penilangan yang dilakukan polisi dari Satuan Lalu Lintas Polres Manggarai Barat, pada Rabu malam (26/03/2025). Ia mengatakan, saat ia ditahan, ia sempat ketakutan dan menyuruh anaknya yang berusia 11 tahun untuk melompat dari sepeda motor.
"Saya suruh anak saya lompat dan lari karena saya pikir mereka pelaku begal," kata Ninong.
Ia menuturkan, hal itu disebabkan karena saat kejadian, ia dan puteranya yang baru saja meninggalkan gedung olahraga Labuan Bajo, tiba-tiba disergap pria berjaket hitam dan celana pendek di Jalan Frans Nala, Labuan Bajo. Pria itu juga menggunakan masker penutup mulut dan helm.
Melihat aksi yang tiba-tiba itu, Ninong tanpa pikir panjang menyuruh puteranya untuk melompat dari sepeda motor dan melarikan diri.
"Saya baru tahu dia polisi saat dia buka jaket dan memperkenalkan diri," lanjut dia.
Setelah itu, terjadi adu mulut antara Ninong dan anggota polisi tersebut karena ia tidak ingin kendaraannya dibawa ke Polres Manggarai Barat untuk mengganti knalpot.
"Surat-surat sepeda motor saya lengkap dan saya bilang saya bisa ganti knalpotnya di situ tanpa harus dibawa ke polres," tutur dia.
Setelah itu, sekira pukul 21.00 WITA, setelah adu mulut, Ninong lalu membakar sepeda motornya yang berjenis RX Kobra itu di hadapan beberapa anggota polisi.
Kepala Seksi Humas Polres Manggarai Barat, Iptu Eka Darma Yuda tidak membantah bahwa yang mencegat Ninong adalah anggota Polres Manggarai Barat. Ia mengatakan, anggota sedang menertibkan kendaraan yang menggunakan knalpot racing.
"Memang polres sudah beberapa kali melakukan penertiban kendaraan racing apalagi selama bulan Ramadhan untuk menjaga ketenangan," kata Eka.
Ia melanjutkan, kendaraan milik Ninong yang dibakar tersebut, sebelumnya juga sudah pernah ditertibkan karena menggunakan racing. (vbi/frd)
Load more