ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Seorang ibu Hamil di NTT digigit Anjing Tetangga diduga HPR

Bahaya penyakit rabies yang diakibatkan oleh Hewan Pembawa Rabies (HPR) terus mengancam warga. Warga yang menjadi korban terus bertambah namun vaksin kurang
Rabu, 24 April 2024 - 23:23 WIB
Seorang ibu hamil menunggu mendapatkan vaksin usai digigit anjing diduga Hewan Pemawa Rabies (HPR)
Sumber :
  • Tovik Koban

Sikka, tvOnenews.com - Ancaman gigitan anjing liar yang diduga penyebab rabies di Pulau Palue, Kecamatan Palue, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), kian mengganas. 

Aleksia Meti, Seorang Ibu dengan kondisi hamil 6 bulan, warga Rt 03/ rw 04 Dusun Watulengo, desa Ladolaka, menjadi korban gigitan anjing liar dan diduga Hewan Penyebab Rabies (HPR) pada bagian paha kanan luar. 

Kondisi ini diketahui saat tim Vaksinaasi melakukan vaksin di sekitar pemukiman korban. 

"Saya digigit anjing tetangga di samping rumah ini pak," Ungkap Aleksia Meti, kepada tvonenews, dikediamannya, Rabu (24/4/2024) malam. 

Katakan Meti, kejadian gigitan yang dialaminya terjadi sejak tiga hari lalu saat tengah duduk di balai-balai panggung depan rumahnya. Namun tiba-tiba anjing milik tetangga langsung menggigit dirinya, dan mengakibatkan paha kanan bagian luar luka. 

"Saya duduk di balai-balai ini. Saya tidak lihat ada anjing di bawah. Dan dalam sekejap anjing langsung gigit paha saya," tuturnya yang tengah mengandung 6 bulan didampingi sang suami. 

Menurut Aleksia Meti, kondisi yang diamali telah diketahui petugas puskesmas Tuangeo. Namun demikian dirinya baru akan mendapatkan pelayanan vaksin Anti Rabies di sentra Rabies Puskesmas Uwa esok hari. 

"Tadi sore petugas puskesmas datang, mereka suruh esok pagi baru turun ke puskesmas untuk periksa," ujarnya. 

Sementara itu, Camat Kecamatan Palue, Rudolfus Riba, ketika mendampingi tim Vaksinasi HPR mengatakan kasus gigitan anjing di Pulau Palue terus mengganas di tengah status Kejadian Luar Biasa Rabies di Kabupaten Sikka. 

"Kami baru dapat informasi malam ini, dan tadi kita lihat bersma ada bumil yang digigit tiga hari lalu," papar Rudolfus Riba, Camat Palue. 

Ditengah kasus gigitan anjing yang kian mengganas, kata Camat Devi, stok Vaksin Anti Rabies Bagi korban gigitan di pulau palue kosong sejak kemarin siang. Karena pasokan dari Kabupaten Hanya 20 vial. 

"Saat ini stok VAR di palue kembali Kosong. Semoga rencana bantuan dari kabupaten sebanyak 13 vial bisa tiba esok pagi. Sehingga korban ibu ini bisa dilayani apalagi dalam kondisi hamil," paparnya.

Camat Devi menambahkan, selain menggigit korban ibu hamil, anjing yang sama juga menggigit dua warga lainnya dan belum juga mendapatkan vaksin Anti Rabies. 

Pantauan tvonenews, saat tim vaksinasi melakukan vaksin, anjing yang menggigit ibu hamil, milik Ilemda Meti pun langsung divaksin oleh tim vaksinasi dari kesehatan hewan dinas Pertanian Kabupaten Sikka. 

 

(ofk/asm)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT