ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sentil Penataan Pantai Kuta yang Kacau dan Jorok, Ini Kata Gubernur Bali

Gubernur Bali, Wayan Koster mentakan destinasi objek wisata di Bali terutama di Pantai Kuta, Bali dinilai kacau balau dan tidak tertata dengan rapi.
Kamis, 31 Agustus 2023 - 19:34 WIB
Gubernur Bali, Wayan Koster
Sumber :
  • tvOne - aris wiyanto

Denpasar, tvOnenews.com - Sebagai destinasi wisata yang terkenal di dunia, pulau Dewata Bali seharusnya menyajikan penataan pariwisata yang baik supaya memanjakan wisatawan yang berkunjung ke Bali.

Namun di mata Gubernur Bali, Wayan Koster destinasi objek wisata di Bali terutama di Pantai Kuta, Kabupaten Badung, Bali dinilai kacau balau dan tidak tertata dengan rapi.

Pernyataan ini Koster sampaikan dalam acara "Nangun Sat Kerthinl Loka Bali, Landasan Menuju Pariwisata Berbudaya, Berkualitas dan Bermartabat”, yang dihadiri oleh para pelaku usaha pariwisata dan hotel di Bali, di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar, Kamis (31/8).

Awalnya Gubernur Koster menerangkan, soal   pariwisata berbudaya, berkualitas dan bermartabat yang dimiliki oleh Pulau Dewata. Kemudian, pihaknya menekankan untuk menjaga alam Bali yang harus dirawat dengan baik dan memiliki lingkungan yang indah, air bersih dan sampah yang terkelola dengan baik dan dia mencontohkan seperti di Negara Singapura.

"Contoh sederhana saja pohon. Kalau kita jalan di Singapura, pohonnya itu terawat dengan baik, batangnya dipotongin, dirapikan, daunnya juga, segala macam, rapi semua di pinggir jalananya itu. Karena dia sayang pohon, dirapikan pohonnya. Dia tidak saja punya fungsi penghijauan tapi dia membuat suasana yang indah," kata Koster saat memberi sambutan.

Namun, menurutnya untuk di Bali soal menjaga atau merawat lingkungan malah kacau balau. Dia mencontohkan seperti di destinasi di Pantai Kuta, Bali.

"Kita di Bali mohon maaf, aduh, kacau balau, kacau balau. Lihat itu di Kuta itu daun-daunnya kering, terselengkap, rantingnya sudah mau jatuh, daunnya udah pada jatuh berserakan, dibiarin," ujarnya.

"Padahal di situ, tempat kerumunan wisatawan yang membawa rezeki. Tapi pantainya jorok, pohonnya tidak tertata rapi, juga pedagangnya tidak dirapikan, pagarnya aduh, serba-serba kacau. Tapi apa yang terjadi, jelek pun dikunjungi wisatawan, mau juga dia (wisatawan) keluyuran di situ. Apalagi kalau ditata, itu loh maksud saya," lanjutnya.

Gubernur Koster menyatakan, harusnya ditata rapi. Mulai trotoarnya, tamannya, pedestriannya, dan juga drenasenya. Sehingga indah dan bersih dan itu harus dilakukan agar lingkungan indah.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT