News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

CVR Black Box Rekaman Percakapan Pilot Sriwijaya Air SJ 182 Akhirnya Ditemukan! | tvOne Minute

Rabu, 31 Maret 2021 - 18:29 WIB
  • Reporter :

Jakarta - Cockpit Voice Recorder ( Cvr) atau perekam suara kokpit dalam black box (kotak hitam) pesawat Sriwijaya Air SJ-182 akhirnya ditemukan setelah lebih dari 2 bulan pencarian.

Dapat disampaikan bahwa apa yang ditemukan itu (CVR) adalah suatu upaya untuk mendapatkan data yang lebih baik,” kata Menteri Perhubungan, Budi Karya, dalam keterangan pers di Terminal JICT II Jakarta, Rabu, 31 Maret 2021.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Budi Karya mengatakan CVR itu sebelumnya terus diupayakan untuk ditemukan. Sebab, tanpa CVR, investigasi penyebab kecelakaan pesawat Sriwijaya Air yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu tidak akan tuntas.

Menurut Menhub, dengan penemuan CVR, maka dua bagian kotak hitam Sriwijaya Air SJ-182 itu sudah lengkap.

“KNKT telah mendapatkan banyak data dari penemuan Flight Data Recorder (FDR), tetapi akan lebih paripurna jika dilakukan penggabungan dengan apa yang terjadi di kokpit yaitu pembicaraan antara pilot dan co-pilot, itu yang melengkapi data dari FDR,” katanya.

Budi Karya menyampaikan, bahwa kabar penemuan ini sudah dilaporkan kepada Presiden Jokowi. Kemudian, Kemenhub juga akan menyerahkan CVR tersebut kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk segera dilakukan investigasi lebih lanjut.

“Secara teknis kami sudah laporkan kepada Presiden, dan selanjutnya kami serahkan ke KNKT agar segera ditindaklanjuti. Harapan kami KNKT melakukan penelitian yang detail dan membagi informasi yang ditemukan dalam CVR ini,” katanya.

Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono membeberkan kronologi pencarian hingga ditemukannya CVR Sriwijaya Air SJ-182.

“Sebelum operasi Badan SAR Nasional ditutup, kita telah menemukan Flight Data Recorder (FDR) dan dua ping locator,” katanya di Terminal JICT II Jakarta, Rabu.

Soerjanto menjelaskan, meskipun posisi dua ping locator tersebut dalam kondisi terpisah, tim gabungan berhasil menemukan FDR.

Lanjut dia, setelah operasi pencarian dinyatakan ditutup oleh BASARNAS pada 21 Januari lalu, tim KNKT terus melanjutkan pencarian bersama tim gabungan yang terdiri dari unsur TNI hingga warga Kepulauan Seribu dengan beberapa penyelam dari BASARNAS, TNI AL, tetapi tidak membuahkan hasil.

Ia mengungkapkan, setelah upaya pencarian CVR selama satu bulan setengah, tim gabungan memutuskan untuk mengubah metode pencarian.

“Kami istirahat satu minggu kemudian mengevaluasi kira-kira metode apa lagi yang bisa kita gunakan dalam pencarian kotak hitam ini,” katanya.

Kemudian, KNKT memutuskan untuk mengerahkan kapal penyedot lumpur atau Trailing Suction Hopper Dredger (TSHD) King Arthur 8 saat melakukan upaya pencarian CVR.

"Dengan kapal itu kita tahu area yang dicari 90x90 meter. Kapal TSHD ini ada penyedot lumpur seperti vacuum cleaner, kita lakukan hingga kedalaman 1 meter," katanya.

Soerjanto menambahkan, hingga hari ke 4 pencarian menggunakan Kapal TSHD belum membuahkan hasil, kemudian pada hari terakhir pencarian, Selasa (30/3) akhirnya CVR berhasil ditemukan.

Selanjutnya CVR akan dibawa ke laboratorium untuk mendapatkan data. Proses ini, kata dia, memerlukan waktu tiga hari sampai satu minggu.

"Setelah itu akan kami lihat, bikin transkrip, untuk dicocokkan dengan FDR, apa yang terjadi di dalam kokpit. Sehingga kita bisa menganalisa kenapa data dari FDR seperti ini dan bagaimana situasi di kokpit? Tanpa CVR memang dalam kasus Sriwijaya Air ini akan sulit mengetahui penyebab (jatuhnya),” katanya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 rute Jakarta-Pontianak tersebut jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada 9 Januari 2021 hingga menewaskan 62 penumpang dan awak kabin. (act/ant)

Lihat juga: KNKT SAMPAIKAN LAPORAN AWAL INSIDEN JATUHNYA PESAWAT SRIWIJAYA AIR SJ-182

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Wisatawan di Baubau Jatuh dari Benteng
01:13

Wisatawan di Baubau Jatuh dari Benteng

Seorang wisatawan perempuan terjatuh dari atas tembok Benteng Keraton Buton setinggi sekitar enam meter saat berfoto di kawasan wisata Benteng Keraton Buton, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.
Bus Pariwisata di Sampang Angkut Jutaan Batang Rokok Ilegal
01:47

Bus Pariwisata di Sampang Angkut Jutaan Batang Rokok Ilegal

Aparat kepolisian menghentikan sebuah bus pariwisata yang melintas di Jalan Raya Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.
Pramono Umumkan UMP Jakarta Tahun 2026 Naik 6,17 Persen
01:22

Pramono Umumkan UMP Jakarta Tahun 2026 Naik 6,17 Persen

UMP Jakarta 2026 mengalami kenaikan sebesar 6,17 persen atau setara Rp333.115 dibandingkan UMP tahun sebelumnya yang berada di angka Rp5.396.761.
Kabupaten Gayo Lues Masih Gelap Gulita
01:17

Kabupaten Gayo Lues Masih Gelap Gulita

Jaringan listrik di Kabupaten Gayo Lues hingga kini belum kembali menyala pascabanjir bandang.
Libur Nataru, Puluhan Sopir dan Awak Bus Jalani Tes Urine
00:57

Libur Nataru, Puluhan Sopir dan Awak Bus Jalani Tes Urine

Puluhan kru bus angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) menjalani tes urin dan pemeriksaan kesehatan di Terminal Jombor, Sleman, Yogyakarta.
Sukacita Natal Warnai Lokasi Bencana Banjir Tapanuli Selatan
05:01

Sukacita Natal Warnai Lokasi Bencana Banjir Tapanuli Selatan

Kekhawatiran umat Kristiani di Desa Aek Ngadol, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, terkait kondisi gereja pascabencana banjir bandang akhirnya terjawab.
Warga Gotong Royong Membuat Jalur Dengan Kayu Sisa Bencana di Aceh Tengah
01:27

Warga Gotong Royong Membuat Jalur Dengan Kayu Sisa Bencana di Aceh Tengah

Sebuah video yang beredar viral di media sosial memperlihatkan kekompakan warga Kecamatan Rusip Antara, Kabupaten Aceh Tengah yang secara swadaya bergotong royong membangun jembatan darurat dari kay.
Suasana Perayaan Natal di Tenda Pengungsian Sibolga
02:20

Suasana Perayaan Natal di Tenda Pengungsian Sibolga

Meski masih diliputi duka akibat bencana alam, warga Desa Aik Parger, Kelurahan Angin Nauli, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga tetap antusias mengikuti ibadah Natal yang digelar di posko pengungsian.
Alun-alun Kota Bandung Ramai Wisatawan
05:39

Alun-alun Kota Bandung Ramai Wisatawan

uasana di Alun-Alun Kota Bandung terlihat ramai sejak memasuki masa libur Natal 2025 dan mendekati Tahun Baru 2026.
Terminal Kalideres Dipadati Penumpang Libur Nataru
14:30

Terminal Kalideres Dipadati Penumpang Libur Nataru

Sejumlah masyarakat tetap memilih transportasi bus antar kota antar provinsi (AKAP) untuk bepergian selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Libur Nataru, 7 Juta Wisatawan Diprediksi Penuhi Malioboro
04:42

Libur Nataru, 7 Juta Wisatawan Diprediksi Penuhi Malioboro

Peningkatan arus kendaraan, terutama kendaraan berpelat luar daerah, mulai terasa di sejumlah titik keramaian Kota Yogyakarta selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
MTI: Pengemudi Jangan Sampai Alami Micro Sleep
14:59

MTI: Pengemudi Jangan Sampai Alami Micro Sleep

Memasuki libur panjang Natal dan Tahun Baru 2026, kepadatan arus lalu lintas diprediksi meningkat di sejumlah jalur utama, kawasan wisata, serta simpul transportasi di berbagai daerah. 
Pemerintah Tapanuli Tengah Perpanjang Masa Tanggap Darurat 7 Hari
01:57

Pemerintah Tapanuli Tengah Perpanjang Masa Tanggap Darurat 7 Hari

Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah kembali memperpanjang status tanggap darurat bencana selama tujuh hari, terhitung mulai Rabu (24/12/2025).
Proses Pencarian Korban Bencana di Agam Resmi Dihentikan
05:13

Proses Pencarian Korban Bencana di Agam Resmi Dihentikan

Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, memutuskan untuk menghentikan pencarian korban banjir bandang atau galodo serta tanah longsor yang hingga kini masih belum ditemukan.
Seskab Teddy Bertemu Kasad dan Menteri PU Membahas Pemulihan Pascabencana
01:33

Seskab Teddy Bertemu Kasad dan Menteri PU Membahas Pemulihan Pascabencana

Usai pertemuan di Sekretariat Kabinet, Sekretaris Kabinet bersama Menteri Pekerjaan Umum melanjutkan koordinasi ke Markas Besar TNI Angkatan Darat. 
Korban Kecelakaan Bus Cahaya Trans Mengaku Sudah Was-was dengan Sopir Cadangan
02:44

Korban Kecelakaan Bus Cahaya Trans Mengaku Sudah Was-was dengan Sopir Cadangan

Salah satu korban luka dalam kecelakaan maut bus Cahaya Trans di exit Tol Krapyak, Semarang, Jawa Tengah, mengaku sejak awal merasa waswas dan tidak nyaman dengan cara mengemudi sopir cadangan bus tersebut. 
Sopir Bus Cahaya Trans Ditetapkan sebagai Tersangka
01:40

Sopir Bus Cahaya Trans Ditetapkan sebagai Tersangka

Sopir cadangan bus Cahaya Trans ditetapkan sebagai tersangka dalam kecelakaan maut di exit Tol Krapyak, Kota Semarang, Jawa Tengah, yang menewaskan 16 penumpang. 
Tiga Santri Ditetapkan sebagai Pelaku Dugaan Penganiayaan di Ponpes
01:34

Tiga Santri Ditetapkan sebagai Pelaku Dugaan Penganiayaan di Ponpes

Kasus dugaan penganiayaan yang terjadi di lingkungan Pondok Pesantren Santri Manjung, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, kini memasuki tahap penanganan hukum setelah aparat kepolisian menetapkan tiga santri sebagai pelaku. 
Kali Ini, Langit Jakarta Tidak akan Ada Kembang Api di Pergantian Tahun 2026
05:07

Kali Ini, Langit Jakarta Tidak akan Ada Kembang Api di Pergantian Tahun 2026

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan tidak akan menggelar pesta kembang api pada malam pergantian Tahun Baru 2026. 

Jangan Lewatkan

Status Juara Bertahan Jadi Beban, Megawati Hangestri Akui Tekanan Proliga Lebih Berat Ketimbang Liga Voli Korea

Status Juara Bertahan Jadi Beban, Megawati Hangestri Akui Tekanan Proliga Lebih Berat Ketimbang Liga Voli Korea

Megawati Hangestri memasuki Proliga 2026 dengan situasi yang berbeda dari musim-musim sebelumnya. Megatron akui tekanan lebih berat ketimbang liga voli Korea.
Nostalgia Persib: Duet Legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014, Awal Era Kejayaan Maung Bandung

Nostalgia Persib: Duet Legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014, Awal Era Kejayaan Maung Bandung

Masih ingat dengan duet legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014 silam? Senjata kanan milik Persib itu sukses antarkan Maung Bandung di era kejayaan.
Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Pada Jumat 26 Desember 2025

Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Pada Jumat 26 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (26/12/2025).
Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangsel Pada Jumat 26 Desember 2025

Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangsel Pada Jumat 26 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (26/12/2025).
Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Berikut tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk pelaksanaan shalat Jumat, dengan judul "Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar".
Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengamanan terhadap seorang pelajar SMK saat berada di Kota Bandung, Jawa Barat usai diduga terpapar paham radikal Neo-Nazi.
Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Pengajuan banding yang dilakukan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) tidak serta-merta menangguhkan sanksi yang dijatuhkan FIFA.
Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Megawati Hangestri tak menutup-nutupi pandangannya soal pembinaan voli Indonesia. Berbekal merantau di empat negara, Megatron beri perbandingan signifikan.
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
ADVERTISEMENT