Lawan Moldova, Dua Pemain asal Persija Ingin Cetak Gol Lagi untuk Timnas U-20
- pssi
Antalya, Turki – Dua pemain asal Persija berharap mencetak gol lagi untuk Timnas U-20 dalam uji tanding. Ginanjar Wahyu dan Dony Tri Pamungkas ingin Timnas menang atas Moldova.
Tim nasional (timnas) sepakbola Indonesia usia di bawah 20 tahun (U-20) telah melakukan dua pertandingan persahabatan selama pemusatan latihan di Turki. Timnas U-20 menghadapi klub lokal dan tim nasional Turki U-20 dengan dua hasil berbeda.
Pada pertandingan uji coba pertama melawan klub lokal, Cakallikli Spor, Timnas U-20 menang 2-1 pada 24 Oktober 2022. Lalu tim binaan pelatih Shin Tae-yong kalah 1-2 pada pertandingan persahabatan dengan Turki U-20 pada 26 Oktober 2022.
Dua pemain asal Persija, Ginanjar Wahyu dan Dony Tri Pamungkas, menyumbang masing-masing satu gol di dua pertandingan. Ginanjar mencetak sebiji gol ke gawang Cakallikali dan Dony ke gawang Turki.
“Kami semua akan berusaha agar lebih baik lagi. Komunikasi di lapangan akan kami perbaiki lagi sehingga kami bisa bermain lebih solid,” tutur Dony Tri menjelang pertandingan persahabatan dengan Moldova yang akan berlangsung pada Selasa (01/11/2022).
Dua laga uji coba telah dilakoni pemain-pemain Persija bersama Timnas U-20 dalam pemusatan latihan (TC) di Antalya, Turki, pada 10 Oktober-5 November 2022. Salah satu pemain Macan Kemayoran,
Hasil Bukan Jadi Acuan
Gelandang Alfriyanto Nico mengatakan bukan hasil latih tanding yang menjadi acuan dalam training camp (TC) yang berjalan lancar di Turki. Nico, yang juga berasal dari Persija, mengatakan, TC Timnas U-20 lebih fokus pada upaya mematangkan taktik dan strategi.
“Adaptasi di Turki berjalan lancar. Kami di sini menjalani latihan taktik dan penguatan fisik. Sebelumnya saat di Jakarta kami sudah lebih dulu fokus ke fisik,” kata Nico.
“Saya berharap bisa semakin baik dari waktu ke waktu karena Piala Asia U-20 2023 semakin dekat,” ucap Nico melanjutkan.
Selain Ginanjar, Dony, dan Nico, Persija mengutus enam pemain di Turki. Mereka adalah kiper Cahya Supriadi, Frengky Deaner Missa, dan Muhammad Ferarri yang berasal dari tim utama serta Achmad Maulana Syarif, Muhammad Rayhan Putra, dan Teuku Razzaa Fachrezi berasal dari akademi Persija.
Load more