Meski Cetak Brace, Jens Raven Akui Kecewa Timnas Indonesia U-22 Gagal Lolos Semifinal SEA Games 2025
- tvOnenews.com/Taufik Hidayat
Jakarta, tvOnenews.com – Striker Timnas Indonesia, Jens Raven, angkat bicara setelah langkah Skuad Garuda terhenti di SEA Games 2025. Ia menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia atas kegagalan tim melaju ke babak semifinal.
Hasil pahit tersebut diterima Timnas Indonesia meski menutup fase grup dengan kemenangan. Harapan untuk melangkah lebih jauh harus pupus akibat perhitungan klasemen yang tidak menguntungkan.
Pada laga terakhir, Garuda Muda sukses menundukkan Myanmar dengan skor 3-1. Kemenangan itu sempat menjaga asa Indonesia hingga menit-menit akhir pertandingan.
Sayangnya, tambahan tiga poin tidak cukup untuk mengamankan tiket semifinal. Indonesia harus mengakui keunggulan Malaysia dalam hal jumlah gol yang dicetak sepanjang fase grup.
Kondisi tersebut membuat Indonesia kalah dalam persaingan jalur runner-up terbaik. Padahal, dari sisi poin dan selisih gol, kedua tim berada dalam posisi yang sama.
Usai pertandingan, Jens Raven memilih untuk tidak bersembunyi dari hasil mengecewakan tersebut. Ia menyampaikan rasa penyesalan sekaligus permintaan maaf secara terbuka melalui media sosial.
“Terkadang sesuatu tidak berjalan seperti yang direncanakan. Saya meminta maaf kepada publik karena kami tidak bisa lolos ke babak semifinal,” kata Jens Raven melalui akun Instagram miliknya.
“Namun, saya tetap senang bisa mencetak dua gol,” sambung striker Bali United tersebut.
Dalam pertandingan melawan Myanmar, Jens Raven tidak langsung dimainkan sejak awal. Pelatih Indra Sjafri menempatkannya di bangku cadangan untuk memulai laga.
Situasi berubah ketika Indonesia kesulitan menambah gol saat skor masih imbang 1-1. Indra Sjafri kemudian memasukkan Jens Raven pada menit ke-69 demi meningkatkan agresivitas serangan.
Masuknya Jens Raven memberikan warna baru di lini depan. Ia tampil lugas dan agresif dalam memanfaatkan setiap peluang yang datang.
Gol pertama Jens Raven lahir pada menit ke-88. Ia sukses menyelesaikan peluang setelah menerima bola hasil sundulan Muhammad Ferarri di dalam kotak penalti.
Tak lama berselang, Jens Raven kembali mencetak gol pada masa injury time babak kedua. Sundulannya dari situasi sepak pojok kembali menggetarkan jala gawang Myanmar.
Load more