ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Masih Ingat Mursyid Effendi? Mantan Pemain Timnas yang Cetak Gol Bunuh Diri Fenomenal di Piala Tiger 1998, dan "Dibuang" Persebaya

Nama Mursyid Effendi mungkin menjadi salah satu yang paling melekat dalam sejarah sepak bola Indonesia. Ia adalah mantan bek Persebaya Surabaya yang dikenal ...
Rabu, 10 Desember 2025 - 17:28 WIB
Masih Ingat Mursyid Effendi? Mantan Pemain Timnas yang Cetak Gol Bunuh Diri Fenomenal di Piala Tiger 1998, dan Dilukai Persebaya
Sumber :
  • Mursyid Effendi - Tangkapan layar Omah Balbalan

tvOnenews.com – Nama Mursyid Effendi mungkin menjadi salah satu yang paling melekat dalam sejarah sepak bola Indonesia. Ia adalah mantan bek Persebaya Surabaya yang dikenal setia 13 musim membela Bajol Ijo, bahkan saat klub itu terdegradasi, ia tetap memilih bertahan ketika mayoritas pemain hengkang.

Namun di balik kesetiaan itu, Mursyid juga menyimpan luka lama. Ia bercerita blak-blakan tentang cintanya kepada Persebaya, momen dirinya dipecat jelang pensiun, hingga gol bunuh diri yang membuatnya dijatuhi hukuman seumur hidup oleh FIFA.

Setia pada Persebaya, tapi Berakhir dengan Pemecatan

Masih Ingat Mursyid Effendi? Mantan Pemain Timnas yang Cetak Gol Bunuh Diri Fenomenal di Piala Tiger 1998, dan Dilukai Persebaya
Masih Ingat Mursyid Effendi? Mantan Pemain Timnas yang Cetak Gol Bunuh Diri Fenomenal di Piala Tiger 1998, dan Dilukai Persebaya
Sumber :
  • Koleksi Mursyid Effendi

 

Mursyid menceritakan momen paling pahit dalam kariernya dimana ia ingin pensiun di Persebaya, tetapi justru dipecat.

Ia mengaku masih mengingat hari ketika dipanggil ke ruangan manajemen, dan kemudian menerima amplop pemberhentian.

“Saya buka amplopnya… ternyata saya dipecat. Saya ingin mengakhiri karier di Persebaya, tapi malah diakhiri dengan pemecatan,” ujarnya di kanal YouTube Omah Bal-Balan.

Meski begitu, ia menegaskan bahwa rasa cintanya pada Persebaya tidak pernah pudar.

“Saya mulai di Persebaya, saya ingin selesai di Persebaya. Itu cita-cita saya,” kata pemain yang pernah membela Bajul Ijo sejak awal Liga Indonesia 1994/1995.

Tetap Bertahan Saat Persebaya Degradasi

Saat Persebaya terdegradasi pada akhir musim 2002, hampir seluruh pemain memilih hengkang. Namun tidak bagi Mursyid.

“Saya merasa punya utang. Persebaya turun, saya ada di situ. Saya ingin mengembalikan Persebaya naik lagi,” ujarnya.

Ia mengaku menolak tawaran dari beberapa klub besar, termasuk PSM, Arema ,dan Persija, demi tetap memakai lambang kebanggaan warga Surabaya.

“Hati saya tetap di Persebaya. Saya arek Suroboyo asli,” katanya.

Pasca pemecatan, Mursyid sempat membela Persiku Kudus. Ia bergabung karena ajakan teman dan keinginan membuktikan bahwa dirinya masih mampu.

“Saya ingin menunjukkan kalau saya masih bisa. Dan di Persebaya, masa saya mau pensiun kok malah dipecat?”

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT