Legenda Persija Ledek Dalih Indra Sjafri soal Kekalahan Timnas Indonesia dari Filipina, Sebut Skuad U-22 Seperti Tak Pernah Latihan
- Kolase tvOnenews.com / Tangkapan layar Youtube Podsea / VIVAnews/Tri Saputro
tvOnenews.com - Kekalahan mengejutkan Timnas Indonesia U-22 dari Filipina U-22 dengan skor tipis 0-1 pada laga perdana Grup C SEA Games 2025 langsung memicu kritik keras, salah satunya dari legenda Persija, Greg Nwokolo.
Mantan penyerang Timnas Indonesia itu menyoroti pernyataan Indra Sjafri yang dianggap tidak masuk akal setelah skuad Garuda Muda tampil di bawah ekspektasi.
Dalam konferensi pers pascalaga, Indra Sjafri menyebut para pemainnya gagal menampilkan apa yang sudah mereka latih sebelumnya.
- kitagaruda.id
Ia menegaskan bahwa performa babak pertama jauh dari rencana, dan satu kelengahan dari situasi lemparan ke dalam membuat Indonesia kebobolan.
“Hasil yang kurang baik untuk kita dan ini betul-betul kita memulai pertandingan di babak pertama, jujur kita bermain tidak sesuai yang kita harapkan. Sangat disayangkan di akhir babak pertama, ada throw in dari Filipina dan bola tersebut membuat kita kebobolan,” kata Indra Sjafri dalam konferensi pers pascalaga.
“Sayang sekali ini tidak sesuai dengan latihan kita, siapa yang menjaga siapa,” lanjut Indra Sjafri.
Namun, komentar sang pelatih langsung mendapat tanggapan pedas dari Greg Nwokolo.
- Instagram @greg11n
Melalui Instagram Stories-nya, ia terang-terangan mengkritik alasan Indra Sjafri. Menurut Greg, justru Timnas U-22 yang terlihat seperti tim tanpa latihan sama sekali.
"Dengan segala hormat coach Indra, pertandingannya dimainkan selama 90 menit dan alasan Anda ini? Kemarin, Timnas yang saya nonton semua bingung kayak enggak pernah latihan,” kata Greg Nwokolo dalam unggahan stories Instagram-nya, @greg11n.
Ia juga menyinggung kondisi sepak bola Indonesia yang menurutnya dipenuhi drama internal dan minim progres, sementara negara lain tengah serius membangun masa depan tim mereka.
“Negara lain juga serius mau maju sepakbola mereka, tapi di negara kita hanya endless drama dan circus. Semua kembali ke zona nyaman,” lanjut Greg Nwokolo.
Load more