Timnas Indonesia U-22 Melesat, Diprediksi Jadi Penantang Terkuat di SEA Games 2025, Dua Bintangnya Jadi Momok
- ANTARA FOTO/Fauzan/tom
tvOnenews.com - Media Vietnam menyoroti performa Timnas Indonesia U-22 yang menunjukkan perkembangan signifikan dalam dua pertemuan melawan Mali.
Timnas Indonesia U-22 harus puas bermain imbang dengan Mali U-23 pada leg kedua laga uji coba internasional di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa 18 November 2025 malam WIB. Namun, permainan skuad Garuda Muda tampak lebih baik ketimbang laga perdana.
Dony Tri Pamungkas dan kawan-kawan takluk dengan skor telak 0-3 dari Mali U-23 dalam laga perdana. Ini adalah laga uji coba persiapan Timnas U-23 menuju ajang SEA Games 2025 di Thailand, Desember mendatang.
Skuad Timnas Indonesia adalah juara bertahan di cabor sepak bola pada ajang pesta olahraga dua tahunan tersebut.
Dalam laporan media Vietnam, mereka menilai skuad besutan Indra Sjafri mengalami peningkatan drastis hanya dalam hitungan hari jelang bergulirnya SEA Games 2025.
“Ciptakan skor luar biasa melawan lawan Afrika, U22 Indonesia ancam ‘mimpi emas’ U22 Vietnam,” tulis Soha dalam tajuk utama mereka.
Media tersebut menegaskan bahwa perubahan dalam permainan Indonesia terlihat begitu jelas.
- Instagram @timnasindonesia
“U22 Indonesia telah mengalami ‘transformasi’ hanya dalam beberapa hari,” lanjut mereka.
Soha mengingatkan bahwa pada pertemuan pertama, Indonesia U-22 menelan kekalahan 0-3 dari Mali U-22 dalam laga uji coba internasional.
Namun, saat kedua tim kembali bertemu pada 18 November, wajah yang ditunjukkan Garuda Muda dinilai jauh berbeda.
Kehadiran empat pemain naturalisasi—Dion Markx, Ivar Jenner, Mauro Zijlstra, dan Rafael Struick, menjadi salah satu faktor yang membuat Indonesia tampil lebih percaya diri.
“Bahkan setelah kebobolan oleh Sekou Kone, pemain U-21 Manchester United, di awal pertandingan, timnas U-22 Indonesia tetap bermain dengan sangat tenang,” puji Soha.
Perubahan itu menghasilkan gol penyama kedudukan pada menit ke-33 melalui Mauro Zijlstra.
Soha menggambarkan aksi sang striker yang tampil di Belanda tersebut sebagai proses yang matang.
“Ia dengan lihai mengolah bola di kotak penalti sebelum menuntaskannya dengan tendangan kaki kiri yang lincah untuk menyamakan skor,” tulis media Vietnam itu.
Load more