ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Jan Mastenbroek, Pelatih Timnas Indonesia di Piala Dunia Pertama Skuad Garuda: The Real Guru Penjas tapi Pernah Kalahkan Jepang 7-1

Profil Jan Mastenbroek, pelatih legendaris yang bawa Timnas Indonesia main di Piala Dunia. Sang Guru Penjas yang sukses membuat Garuda menang 7-1 lawan Jepang.
Selasa, 28 Oktober 2025 - 13:00 WIB
Skuad Timnas Indonesia saat menghadapi China di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sumber :
  • Tim tvOne/Taufik Hidayat

Jakarta, tvOnenews.com – Profil Jan Mastenbroek, pelatih legendaris yang bawa Timnas Indonesia main di Piala Dunia. Racikan strategi sang “Guru Penjas” ini bahkan sukses membuat Garuda menaklukkan Jepang dengan skor telak 7-1.

Jauh sebelum PSSI modern sibuk memburu pelatih top Eropa, Indonesia yang saat itu masih bernama Hindia Belanda, sudah lebih dulu mencatat sejarah di panggung tertinggi sepak bola dunia. Di balik kisah itu, ada nama Jan Mastenbroek, pelatih pertama dan satu-satunya yang membawa Skuad Garuda berlaga di Piala Dunia 1938.

Menariknya, Johannes Christoffel Jan Mastenbroek (1902–1978) bukanlah pelatih profesional. Ia adalah seorang guru pendidikan jasmani (Penjas) di era kolonial yang mengajar di Algemeen Middelsbare School (AMS) Bagian B, sekolah yang kini dikenal sebagai SMAN 3 Yogyakarta.

Para Pemain Timnas Indonesia di Piala Dunia 1938
Para Pemain Timnas Indonesia di Piala Dunia 1938
Sumber :
  • BBC/javapost

 

Selain di AMS, Mastenbroek juga sempat mengajar di Hollandsch Inlandsch Kweekschool (HIK) Yogyakarta, sekolah calon guru yang kini menjadi SMPN 6 Yogyakarta. Dari ruang kelasnya lahir murid-murid berpengaruh seperti Maladi dan Wilopo, yang kelak menjadi menteri di masa awal kemerdekaan Republik Indonesia.

Kedekatan Mastenbroek dengan murid-muridnya terekam dalam sebuah kisah unik. Dalam biografi 'Wilopo 70 Tahun', disebutkan sang murid pernah menekel sang guru saat bermain sepak bola hingga Mastenbroek pincang dan harus berjalan menggunakan tongkat selama sepekan.

Meski berlatar belakang pendidik, Mastenbroek aktif di dunia sepak bola dan dipercaya menjabat sebagai Ketua Asosiasi Sepak Bola Hindia Belanda (NIVU). Dari posisi itu, ia kemudian menunjuk dirinya sendiri sebagai pelatih kepala untuk memimpin tim di Piala Dunia 1938 di Prancis.

Sebelum tampil di ajang bergengsi tersebut, Mastenbroek lebih dulu menorehkan prestasi di Far Eastern Games 1934. Di turnamen yang digelar di Rizal Memorial Stadium, Manila, tim besutannya tampil luar biasa dengan menghancurkan Jepang 7-1, kemenangan terbesar dalam sejarah awal sepak bola Hindia Belanda.

Menjelang Piala Dunia, skuad Hindia Belanda berangkat ke Eropa dengan kapal SS Baloeran, sebulan sebelum turnamen dimulai. Karena keterbatasan ruang di kapal, latihan taktik tidak bisa dilakukan dan diganti dengan latihan fisik ringan yang dipimpin langsung oleh Mastenbroek setiap pagi.

Media Belanda kala itu bahkan menjulukinya “Leo Beenhakker”, bukan karena taktiknya, melainkan karena kegigihannya memimpin senam di atas kapal, merujuk pada pesenam ternama Belanda di masa itu.

Keberuntungan sempat berpihak pada Hindia Belanda yang lolos otomatis ke putaran final tanpa menjalani kualifikasi, setelah Amerika Serikat dan Jepang memutuskan mundur. Namun di laga perdana, mereka harus menghadapi raksasa Eropa, Hongaria, yang akhirnya menang telak 6-0.

Timnas Indonesia di Piala Dunia 1938
Timnas Indonesia di Piala Dunia 1938
Sumber :
  • Istimewa

 

Meski kalah, penampilan Hindia Belanda mendapat apresiasi dari media asing. Surat kabar L’Équipe edisi 6 Juni 1938 menulis, “Para penyerang Hindia Belanda memiliki teknik menggiring bola yang luar biasa, meski pertahanan mereka tampak rapuh.”

Tim racikan Mastenbroek saat itu banyak diisi oleh pemain asal Maluku dan keturunan Tionghoa, dengan hanya dua pemain berdarah Belanda murni: Gerrit Faulhaber dan G. van den Burgh.

Setelah turnamen bersejarah itu, Mastenbroek mundur dari jabatannya sebagai pelatih dan kembali ke dunia pendidikan. Sosok yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Presiden Komite Olimpiade Hindia Belanda itu wafat pada 23 Mei 1978 di usia 75 tahun, meninggalkan warisan besar sebagai pelatih pertama yang membawa Indonesia di Piala Dunia.

(sub)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Hari Ini Megawati Hangestri Cs Uji Nyali, Timnas Voli Putri Indonesia vs Thailand

Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Hari Ini Megawati Hangestri Cs Uji Nyali, Timnas Voli Putri Indonesia vs Thailand

Jadwal semifinal cabor voli SEA Games 2025, di mana Megawati Hangestri dan kawan-kawan hadapi ujian berat karena Timnas Voli Putri Indonesia akan menghadapi tuan rumah Thailand.
Jadwal UFC Vegas 112 Hari Ini: Duel Brandon Royval vs Manel Kape Jadi Pertarungan Terakhir di 2025

Jadwal UFC Vegas 112 Hari Ini: Duel Brandon Royval vs Manel Kape Jadi Pertarungan Terakhir di 2025

Jadwal UFC Vegas 112, di mana ada pertarungan terakhir pada 2025 yakni duel utama antara Brandon Royval vs Manel Kape.
Kemenangan Krusial! Atletico Madrid Terus Tempel Barcelona di Klasemen Liga Spanyol

Kemenangan Krusial! Atletico Madrid Terus Tempel Barcelona di Klasemen Liga Spanyol

Atletico Madrid sukses mengamankan tiga poin penting usai meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Valencia pada lanjutan pekan ke-16 Liga Spanyol 2025/26. Duel tersebut berlangsung di Stadion Riyadh Air Metropolitano, Sabtu (13/12/2025).
Ada Terangka Baru, Ini Peran Penipuan WO Ayu Puspita

Ada Terangka Baru, Ini Peran Penipuan WO Ayu Puspita

Polisi menyebut pemilik Wedding Organizer (WO) by Ayu Puspita, yakni Ayu Puspita bersama pegawainya, Dimas Haryo Puspo sebagai tersangka penipuan atau penggelapan yang mengakibatkan kerugian mencapai Rp11.5 miliar.
Top 3 SEA Games 2025: Respons Arya Sinulingga Tuai Hujatan, Emas Bersejarah Masniari Wolf, dan Hokky Caraka Dipuji Media Vietnam

Top 3 SEA Games 2025: Respons Arya Sinulingga Tuai Hujatan, Emas Bersejarah Masniari Wolf, dan Hokky Caraka Dipuji Media Vietnam

SEA Games 2025 ini menghadirkan cerita kontras. Mulai dari kekecewaan Timnas Indonesia yang gagal melaju ke semifinal hingga kisah atlet renang penyumbang emas.
Review Film Ahlan Singapore, Romansa Mahasiswa Perantauan Berlatar Negeri Singa yang Menguji Cinta, Persahabatan, dan Pilihan Hidup

Review Film Ahlan Singapore, Romansa Mahasiswa Perantauan Berlatar Negeri Singa yang Menguji Cinta, Persahabatan, dan Pilihan Hidup

Film Ahlan Singapore memotret pengalaman emosional mahasiswa Indonesia di perantauan, lengkap dengan konflik batin, persimpangan perasaan, dan proses menemukan
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Ada Terangka Baru, Ini Peran Penipuan WO Ayu Puspita

Ada Terangka Baru, Ini Peran Penipuan WO Ayu Puspita

Polisi menyebut pemilik Wedding Organizer (WO) by Ayu Puspita, yakni Ayu Puspita bersama pegawainya, Dimas Haryo Puspo sebagai tersangka penipuan atau penggelapan yang mengakibatkan kerugian mencapai Rp11.5 miliar.
Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Hari Ini Megawati Hangestri Cs Uji Nyali, Timnas Voli Putri Indonesia vs Thailand

Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Hari Ini Megawati Hangestri Cs Uji Nyali, Timnas Voli Putri Indonesia vs Thailand

Jadwal semifinal cabor voli SEA Games 2025, di mana Megawati Hangestri dan kawan-kawan hadapi ujian berat karena Timnas Voli Putri Indonesia akan menghadapi tuan rumah Thailand.
Jadwal UFC Vegas 112 Hari Ini: Duel Brandon Royval vs Manel Kape Jadi Pertarungan Terakhir di 2025

Jadwal UFC Vegas 112 Hari Ini: Duel Brandon Royval vs Manel Kape Jadi Pertarungan Terakhir di 2025

Jadwal UFC Vegas 112, di mana ada pertarungan terakhir pada 2025 yakni duel utama antara Brandon Royval vs Manel Kape.
Kemenangan Krusial! Atletico Madrid Terus Tempel Barcelona di Klasemen Liga Spanyol

Kemenangan Krusial! Atletico Madrid Terus Tempel Barcelona di Klasemen Liga Spanyol

Atletico Madrid sukses mengamankan tiga poin penting usai meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Valencia pada lanjutan pekan ke-16 Liga Spanyol 2025/26. Duel tersebut berlangsung di Stadion Riyadh Air Metropolitano, Sabtu (13/12/2025).
Kesaksian Seorang Janda Korban Pemerkosaan Lesbian di Mojokerto: Diancam Menyebarkan Video...

Kesaksian Seorang Janda Korban Pemerkosaan Lesbian di Mojokerto: Diancam Menyebarkan Video...

Seorang janda anak satu berinisial MZ (35) menceritakan tingkah bejat seorang lesbian asal Kota Bandar Lampung berinisial DS (33) yang diduga memperkosanya. 
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Keroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Keroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Jadwal Siaran Langsung Liga Italia di ANTV Akhir Pekan Ini: Jay Idzes Siap Unjuk Gigi saat Sassuolo Bersua AC Milan hingga Duel Parma Vs Lazio

Jadwal Siaran Langsung Liga Italia di ANTV Akhir Pekan Ini: Jay Idzes Siap Unjuk Gigi saat Sassuolo Bersua AC Milan hingga Duel Parma Vs Lazio

Jadwal siaran langsung Serie A Liga Italia 2025-2026 pada pekan ke-15 menyajikan sejumlah partai seru. Di antaranya, ada kapten Timnas Indonesia Jay Idzes yang siap membela Sassuolo kontra AC Milan hingga duel Parma vs Lazio.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT