Apa Kabar Jairo Riedewald? Setelah Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Justru...

tvOnenews.com - Nama Jairo Riedewald kembali menjadi sorotan di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air. 

Setelah sempat digadang-gadang bakal menjadi bagian dari proyek naturalisasi Timnas Indonesia, kini karier sang gelandang berusia 28 tahun itu justru mengarah ke arah yang tak terduga.

Ia disebut-sebut siap memperkuat Timnas Suriname.

Sumber :

• Instagram @royalantwerp

Padahal, beberapa bulan lalu Jairo menjadi salah satu target utama PSSI untuk memperkuat lini tengah Garuda.

Namun, harapan itu kandas karena aturan ketat dari FIFA yang membuat proses naturalisasinya terhenti di tengah jalan.

PSSI sejatinya sudah menyiapkan langkah konkret untuk membawa Jairo ke skuad Garuda. 

Pemain yang pernah berseragam Crystal Palace dan Ajax Amsterdam itu disebut-sebut punya keturunan Indonesia dari garis ibunya, dan secara teknis sangat layak memperkuat Timnas.

Sayangnya, harapan itu harus pupus.

Kendala besar muncul karena status Jairo yang pernah membela Timnas Belanda senior di usia muda.

Ia sempat turun dalam laga internasional resmi ketika berusia 18 tahun, dan di situlah masalah dimulai.

Berdasarkan aturan FIFA, pemain yang sudah tampil bersama tim nasional senior di pertandingan resmi tidak bisa berganti federasi, kecuali mereka bermain di bawah umur 21 tahun dan memenuhi syarat khusus. Sayangnya, Jairo tidak memenuhi kriteria tersebut.

Sumber :

• Kolase tvOnenews.com / Instagram @sheffieldunited / tvOnenews-Taufik Hidayat

Akibatnya, PSSI tak punya pilihan selain menghentikan proses naturalisasi yang semula disambut positif oleh publik.

Usai gagal menjadi bagian dari Timnas Indonesia, perjalanan karier Jairo Riedewald di Eropa juga tak berjalan mulus.

Ia sempat bergabung dengan Royal Antwerp di Liga Belgia, namun kesulitan mendapatkan menit bermain karena cedera dan persaingan ketat di lini tengah.

Kontraknya pun berakhir pada 1 Juli 2025, membuat Jairo sempat berstatus tanpa klub selama beberapa bulan.

Namun, titik terang datang pada Oktober 2025 ketika ia resmi direkrut oleh Sheffield United, klub yang kini bermain di Championship, kasta kedua Liga Inggris.

Meski kontraknya hanya berdurasi singkat, hingga 31 Desember 2025, langkah ini menjadi peluang penting bagi Jairo untuk membuktikan diri bahwa ia masih layak bersaing di sepak bola Eropa.

Menariknya, setelah gagal memperkuat Indonesia, kini Jairo disebut-sebut berpeluang membela Timnas Suriname.

Rumor ini pertama kali muncul dari akun sepak bola internasional @NatioFootballScouts di platform X (Twitter), yang menyebut bahwa Jairo tengah dipantau oleh federasi sepak bola Suriname.

Ternyata, selain memiliki darah Indonesia dari ibunya, Jairo juga memiliki keturunan Suriname dari garis ayahnya.

Itu berarti secara regulasi, peluang untuk membela negara Amerika Selatan tersebut masih terbuka lebar.

Apalagi, Suriname tengah aktif mencari pemain diaspora asal Eropa untuk memperkuat skuad mereka jelang ajang internasional mendatang. 

Dengan pengalaman bermain di Premier League dan Eredivisie, nama Jairo tentu bisa menjadi tambahan berharga bagi mereka.

Meski begitu, hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Jairo maupun Federasi Sepak Bola Suriname.

Namun, rumor ini membuat banyak penggemar penasaran, apakah Jairo benar-benar akan “pulang” ke akar ayahnya dan mengenakan seragam Suriname?

Jika rumor ini menjadi kenyataan, maka Jairo akan menambah daftar pemain berdarah Belanda yang memilih membela Suriname, mengikuti jejak pesepak bola seperti Ryan Donk dan Gleofilo Vlijter.

Satu hal yang pasti, meski gagal menjadi bagian dari Garuda, nama Jairo Riedewald tetap menarik perhatian, baik di mata penggemar sepak bola Indonesia, maupun di kancah internasional. (tsy)