Tak Jadi Tampil Bareng Arab Saudi saat Lawan Timnas Indonesia, Memangnya Seberapa Bahaya Salem Al-Dawsari bagi Gawang Garuda?
- AFC
Cedera bukan hal baru bagi pemain berusia 34 tahun ini.
Awal September lalu, Al-Dawsari juga harus menepi karena masalah punggung saat timnya menjalani pemusatan latihan di Republik Ceska.
Ia bahkan absen ketika melawan Makedonia Utara, meski sempat tampil sebagai starter kala menghadapi Republik Ceska.
Kini, masalah pinggul kembali menghantui, membuat publik Saudi cemas.
Sejak debut pada 2012, Al-Dawsari telah mencatatkan 95 caps dan 24 gol bersama tim nasional.
Namanya melambung tinggi setelah mencetak gol spektakuler ke gawang Argentina di Piala Dunia 2022, yang membawa Arab Saudi meraih kemenangan bersejarah 2-1.
Di level klub, loyalitasnya untuk Al-Hilal tak diragukan. Dari 452 pertandingan, ia sudah menorehkan 131 gol dan 99 assist, sebuah pencapaian luar biasa bagi winger.
Kombinasi visi bermain, kecepatan, serta kemampuan satu lawan satu membuatnya tetap jadi ancaman yang tak boleh diremehkan.
Dalam pertemuan sebelumnya di putaran ketiga kualifikasi, Al-Dawsari sempat gagal menaklukkan kiper Maarten Paes lewat titik putih.
Namun, ancamannya tetap nyata, hingga kemudian ia absen pada laga kedua di Jakarta akibat cedera. Pengalaman ini tentu masih membekas bagi skuad Garuda.
Bagi Indonesia, potensi absennya Salem Al-Dawsari bisa menjadi kabar baik.
Sebab, tanpa sang kapten, daya gempur Arab Saudi tentu sedikit berkurang.
Meski begitu, Garuda tetap harus waspada, The Green Falcons punya kedalaman skuad yang kuat dan ambisi besar untuk melaju ke Piala Dunia 2026.
Jika pun Al-Dawsari memaksakan tampil, kondisi fisiknya jelas belum seratus persen.
Artinya, kesempatan emas terbuka bagi Garuda untuk mencuri poin penting.
Pertanyaannya, bisakah Timnas Indonesia memanfaatkan situasi ini sebaik mungkin? (tsy)
Load more