Masih Ingat Zulfiandi? Eks Timnas Indonesia yang Disebut-sebut 'Sergio Busquet'-nya Timnas Indonesia, Begini Kabar Sekarang
- PSSI
tvOnenews.com - Nama Zulfiandi sempat begitu populer di kalangan suporter Timnas Indonesia.
Ia dikenal sebagai gelandang bertahan andalan generasi emas Garuda Nusantara yang sukses menjuarai Piala AFF U-19 tahun 2013.
Saat itu, Zulfiandi menjadi tandem Evan Dimas di lini tengah tim asuhan Indra Sjafri.
- Antara/Akbar Nugroho Gumay
Jika Evan dikenal sebagai gelandang yang agresif dan rajin membantu serangan, maka Zulfiandi berperan sebagai pengatur tempo yang tenang dan taktis.
Bahkan, gaya bermain Zulfiandi kerap disamakan dengan Sergio Busquets atau Rodri dari Manchester City.
Ia bukan hanya gelandang bertahan yang kuat dalam bertahan, tapi juga cerdas dalam mengalirkan bola dan mengontrol ritme permainan.
Usai sukses di level junior, Zulfiandi langsung menarik perhatian banyak klub Liga 1. Persebaya Surabaya menjadi klub profesional pertamanya pada 2015.
Namun, ia kemudian dipinjamkan ke Bali United demi mendapatkan menit bermain lebih.
Kariernya terus berlanjut ke beberapa klub lain, seperti Bhayangkara Surabaya United, Sriwijaya FC, hingga akhirnya ia cukup lama membela Madura United.
- Instagram - Zulfiandi
Di lapangan, Zulfiandi terkenal dengan gaya bermain simpel namun efektif.
Ia jarang berlama-lama menguasai bola, lebih memilih untuk cepat mengalirkannya dari kaki ke kaki, menjadikannya pusat kendali permainan tim.
Zulfiandi juga pernah menjadi andalan Timnas Indonesia senior, terutama di era pelatih Luis Milla.
Bersama Evan Dimas, ia menjadi kombinasi lini tengah yang solid dan membawa angin segar bagi skuad Garuda.
Tercatat, Zulfiandi mengoleksi 10 caps dan 1 gol untuk Timnas Indonesia.
Performa apiknya kala itu sempat membuatnya digadang-gadang sebagai gelandang bertahan terbaik Tanah Air.
Namun, pada September 2023, Zulfiandi membuat keputusan yang mengejutkan dunia sepak bola Indonesia.
Di usia yang masih sangat produktif, yakni 27 tahun, ia memutuskan rehat sementara dari dunia sepak bola.
Bukan karena cedera atau masalah kontrak, tetapi demi merawat sang ibu yang sedang sakit.
Zulfiandi mengaku ingin memberikan waktu sepenuhnya untuk keluarga, terutama sang ibu yang selama ini menjadi pendukung terbesarnya.
Load more