News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Memanas, Bung Towel Diserang Balik, Legenda Timnas Pasang Badan untuk Shin Tae-yong: Pernah Main atau Melatih?

Shin Tae-yong dihujani kritik dari Bung Towel. Tapi kali ini, sebuah suara lantang dari sosok yang benar-benar paham dunia sepak bola: Legenda Timnas Indonesia.
Selasa, 9 September 2025 - 22:58 WIB
Bung Towel dan legenda Timnas Indonesia Rochi Putiraya.
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube tvOne / Instagram @rochi21putiray

tvOnenews.com - Pernyataan mengejutkan datang dari legenda Timnas Indonesia, Rochi Putiray. Ia secara terang-terangan menantang Bung Towel, pengamat yang dikenal vokal mengkritik Shin Tae-yong.

Dengan nada tajam, Rochi menyindir, Towel dan mengaku ingin bertemu dalam satu frame untuk membahas sepakbola dan Timnas Indonesia.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Rochi Putiray adalah salah satu legenda sepak bola Indonesia yang dikenal dengan gaya permainan agresif dan penampilannya yang nyentrik.

Berkarier di era 1990-an hingga awal 2000-an, ia sempat mencicipi kompetisi luar negeri dan mencetak sejarah dengan dua gol ke gawang AC Milan. Meski sudah pensiun, jejaknya tetap kuat dalam ingatan pencinta sepak bola nasional.

Ia pun masih aktif di dunia sepak bola sebagai pelatih, dan juga masih mengikuti perkembangan Timnas Indonesia dari era Luis Milla, Shin Tae-yong hingga terbaru Patrick Kluivert.

Rochi Putiray tantang Bung Towel

Sudah terlalu sering Shin Tae-yong dihujani kritik dari Bung Towel. Tapi kali ini, sebuah suara lantang muncul dari sosok yang benar-benar paham dunia sepak bola: Rochi Putiray.

Eks pelatih Timna Indonesia Shin Tae-yong dan Sandy Walsh
Eks pelatih Timna Indonesia Shin Tae-yong dan Sandy Walsh
Sumber :
  • Instagram @sandywalsh

 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Legenda Timnas Indonesia itu tak tinggal diam melihat pelatih asal Korea Selatan terus diserang, hingga berakhir Shin Tae-yong dipecat oleh PSSI pada awal tahun 2025.

Hal itu bermula ketika ia menyatakan hanya ada dua pelatih Timnas Indonesia yang menurutnya bagus.

Yang pertama adalah Luis Milla, dan yang kedua adalah Shin Tae-yong.

"Yang kita lihat berapa persen (pemain kita) Shin Tae-yong pegang sampai dia dipecat, berapa persen pamain lokal kita yang dipulangin karena indisipliner. Nah artinya memang itu yang harus kita belajar," tuturnya dilansir dari kanal Youtube Vindes.

Pria kelahiran Ambon itu mengaku tidak mengerti alasan PSSI sampai memecat Shin Tae-yong, padahal progres ada.

"Yang saya tidak tahu dengan pola pikir desainnya, yang mereka lihat suksesnya dimana, mereka bilang Shin Tae-yong nggak pernah menang juara, tapi kan banyak hasil yang dia bikin," tuturnya.

"Kita punya peringkat FIFA naik, anak-anak punya proges, semua hal yang positif. Di luar selain juara, satu kali juara tapi tiga tahunnya hilang, buat apa? tapi kalau macam ini (era STY), progres terus, progres terus, yang dibentuk kan pondasi," pungkasnya.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT