Terungkap Alasan Vanenburg Lebih Pilih Muhammad Ardiansyah Ketimbang Cahya Supriadi di Kiper Utama Timnas Indonesia U-23
- pssi
Jakarta, tvOnenews.com – Pelatih Timnas Indonesia U-23 Gerald Vanenburg akhirnya buka suara soal penunjukan Muhammad Ardiansyah sebagai kiper utama dalam ajang Piala AFF U-23 2025.
Meski belum pernah tampil untuk timnas junior sebelumnya, Ardiansyah justru dipercaya tampil sebagai starter dalam dua laga awal Grup A melawan Brunei dan Filipina.
Keputusan tersebut sempat mengundang tanda tanya dari publik, terlebih karena nama-nama seperti Cahya Supriadi dan Daffa Fasya sebelumnya lebih sering menghiasi daftar skuad Timnas di berbagai ajang.
- Instagram/cahya50supriadiii
Namun Ardiansyah justru tampil gemilang dengan mencatatkan dua cleansheet dan beberapa distribusi bola akurat dari lini belakang.
Vanenburg menjelaskan bahwa keputusan untuk menurunkan Ardiansyah bukan datang dari dirinya pribadi melainkan merupakan rekomendasi pelatih kiper Sjoerd Woudenberg.
"Ya karena Anda selalu hanya memiliki satu kiper sepanjang turnamen. Saya pikir Sjoerd adalah pelatih kipernya dan jika dia memutuskan siapa, maka dia akan jadi kiper di tim kami dan saya percaya," kata Vanenburg dalam keterangan pers, Minggu (20/7/2025).
“Saya percaya dia punya cukup informasi untuk memberi saya keputusan yang benar,” tambah pelatih asal Belanda tersebut.
- Instagram/sjoerd_woudenberg
Sjoerd Woudenberg yang musim lalu melatih kiper Dewa United sebelumnya juga telah mengungkap filosofi kepelatihannya.
Ia menyebut peran kiper tak hanya sebatas penjaga gawang, tetapi juga harus mampu membangun serangan dari belakang.
“Peran yang sangat penting juga untuk memulai serangan. Jadi dalam sesi latihan yang kami buat, mereka juga banyak bermain dengan kaki,” ujar Woudenberg dalam kanal YouTube resmi timnas Indonesia.
Dengan performa positif tersebut, Ardiansyah kini menjadi kiper utama Timnas U-23 mendepak Cahya Supriadi dan Daffa Fasya ke posisi cadangan.
Sementara Erlangga Setyo bahkan tidak masuk ke dalam skuad untuk turnamen kali ini.
Vanenburg juga memberikan pandangannya soal laga pamungkas Grup A melawan Malaysia yang akan digelar Senin (21/7/2025) malam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
- tvOnenews-Ilham Giovanni
Timnas Indonesia saat ini memuncaki klasemen sementara dengan enam poin. Tambahan satu poin dari laga kontra Malaysia sudah cukup untuk mengantarkan Garuda Muda ke babak semifinal.
"Ya, saya ingin menang di setiap pertandingan, termasuk melawan Malaysia. Saya tidak tahu siapa lawan kami berikutnya, tapi saya juga ingin menang. Entah itu terjadi atau tidak, kami akan berjuang untuk itu," ujarnya optimistis saat memimpin sesi latihan tim di Stadion Madya, Jakarta.
Soal kondisi tim, Vanenburg menyebut secara umum anak asuhnya siap tempur, meski mengakui ada beberapa pemain yang masih dalam pemantauan.
“Ada beberapa (pemain cedera), tapi saya belum bisa pastikan. Kami harus tahu lebih dulu apa yang sebenarnya terjadi,” jelasnya.
Dengan modal dua kemenangan dan performa solid Ardiansyah di bawah mistar Garuda Muda diprediksi tampil percaya diri dalam laga hidup-mati melawan Malaysia.
Tim asuhan Vanenburg bertekad menuntaskan fase grup dengan sapu bersih kemenangan demi mengamankan status juara grup.
Load more