Zahra Muzdalifah Ungkap Alasan Main di Posisi Tak Lazim saat Timnas Putri Indonesia Menang atas Kirgistan
- tvonenews.com - Taufik Hidayat
Jakarta, tvOnenews.com - Penyerang Timnas Putri Indonesia, Zahra Muzdalifah membeberkan alasannya sempat bermain di dua posisi berbeda, termasuk disulap menjadi bek sayap.
Zahra Muzdalifah telah bermain di dua pertandingan berbeda bersama Timnas Putri Indonesia saat tampil di Kualifikasi Piala Asia 2026.
Menariknya, dia dua pertandingan tersebut, pemain berusia 24 tahun itu justru tampil di dua posisi berbeda.
- tvonenews.com - Taufik Hidayat
Dua pertandingan yang dimaksud adalah saat menghadapi Kirgistan dan Pakistan di Kualifikasi Piala Asia 2026.
Zahra Muzdalifah sebenarnya berposisi asli sebagai striker, namun uniknya dia sempat disulap untuk tampil sebagai bek sayap.
Momen itu terjadi kala Zahra Muzdalifah tampil dalam laga kontra Kirgistan pada Minggu (29/6/2025) di Indomilk Arena, Tangerang.
Dalam pertandingan itu, dirinya tampil sebagai bek sayap di lini pertahanan bersama Emily Julia Frederica Nahon, Safira Ika Putri Kartini, dan Gea Yumanda.
Namun, dalam laga kontra Pakistan semalam, Rabu (2/7/2025), dirinya justru kembali ke posisi aslinya sebagai striker.
- tvOnenews.com/Taufik Hidayat
Saat dijumpai awak media usai laga, Zahra Muzdalifah pun membeberkan alasannya sempat disulap sebagai bek sayap di skuad Garuda Pertiwi.
Zahra Muzdalifah mengatakan bahwa alasannya sempat bermain di dua posisi berbeda karena pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki menyukai sosok pemain yang multi posisi atau bisa bermain di banyak posisi.
Ia menyebut awal mula dirinya bermain sebagai bek sayap saat Timnas Putri Indonesia menghadapi Ado Den Haag pada 23 Oktober 2024 lalu.
"Jadi Coach Mochi (Satoru Mochizuki) tuh sekarang suka sama pemain yang bisa banyak posisi," ujar Zahra Muzdalifah usai laga, Rabu (2/7/2025).
"Dan kebetulan aku di main wingback tuh karena dia ngeliat aku waktu itu main di Netherlands lawan Ado Den Haag, aku punya potensial disitu," tambahnya.
- Cerezo Osaka
Lebih lanjut, eks Cerezo Osaka itu mengaku jika skuad Garuda Pertiwi masih kekurangan pemain di posisi sebagai bek sayap.
Load more