News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Reaksi Tak Terduga Fans Garuda Usai Timnas Indonesia U-17 Dihajar 0-6 Korea Utara: Kalah Total dari Semua Aspek

Timnas Indonesia dibuat tak berkutik usai kalah telak 0-6 dari Korea Utara di Perempat Final Piala Asia U-17 2025
Senin, 14 April 2025 - 23:40 WIB
Reaksi fans garuda atas kekalahan telak Timnas Indonesia U-17 dari Korea Utara
Sumber :
  • PSSI

Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Indonesia tak bisa berbuat banyak saat menghadapi Korea Utara di Piala Asia U-17 2024.

Garuda Asia -julukan Timnas Indonesia U-17- dibantai enam gol tanpa balas pada babak perempat final yang berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City Hall, Jeddah, Arab Saudi, Senin (14/4/2025) pukul 21.00 WIB.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Ketimpangan permainan sudah terlihat sejak menit-menit awal.

Kekalahan telak dari Korea Utara membuat Timnas Indonesia U-17 dipastikan gagal melaju ke semifinal Piala Asia U-17 2025
Kekalahan telak dari Korea Utara membuat Timnas Indonesia U-17 dipastikan gagal melaju ke semifinal Piala Asia U-17 2025
Sumber :
  • PSSI

 

Korea Utara terlihat lebih percaya diri untuk langsung bermain menyerang.

Alhasil, laga baru masuk menit ketujuh pasukan Oh Thae Song berhasil mencuri gol.

Korea Utara bahkan berhasil melebarkan jarak menjadi 2-0 sebelum menutup babak pertama.

Situasi semakin sulit dialami Timnas Indonesia U-17 di babak kedua.

Mental para pemain yang sudah mulai tertekan sangat terlihat.

Empat gol tambahan pun berhasil disarangkan kubu Korea Utara di babak kedua.

Kekalahan telak dari Korea Utara kali ini pun memancing respons tak terduga dari para fans garuda di media sosial.

Mereka menyoroti kualitas individu pemain dari kedua tim yang sangat terlihat perbedaanya.

Selain itu, ketahanan fisik juga dinilai sangat menjadi pembeda pada laga kali ini.

"Banyak belajar dari negara Korea Utara, ini jelas kekalahan telak dari segi manapun, mental, fisik, skill, taktik, pressing dan passing," tulis salah satu warganet.

"Kalah fisik dan stamina gak sih?" timpal netizen lain.

"Match ini lawan korut kalah total dari semua aspek, tapi pelajaran berharga yang pait ini menurut gua emg diperlukan banget, jangan dipuji mulu, biar tim kepelatihan dan para pemain bisa evaluasi besar-besaran," ujar yang lain.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Meski gagal melaju ke semifinal, Skuad Garuda Asia sudah membuat sejarah membanggakan dengan berhasil merebut tiket ke putaran final Piala Dunia U-17.

Sekarang, Zahaby Gholy dan rekan-rekan diminta lebih memantapkan persiapan menghadapi gelaran Piala Dunia yang berlangsung pada November mendatang.

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT