Petinggi Sepak Bola Jepang Ini sampai Ketar-ketir Lihat Timnas Indonesia Menang 2 Kali Atas Korea Selatan: Kalau Kami Lengah, akan Terjadi…
- PSSI
Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Komite Teknis Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA), Masanga Kageyama soroti kemenangan Timnas Indonesia U-17 atas Korea Selatan U-17.
Kejutan terjadi di ajang Piala Asia U-17 2025 usai Timnas Indonesia U-17 mengalahkan Korea Selatand dengan skor 1-0.
Laga antara Timnas Indonesia U-17 menghadapi Korea Selatan berlangsung di Stadion Prince Abdullah Al-Faisal, Arab Saudi, Jumat (4/4).
Dalam laga tersebut, gol kemenangan Garuda Muda ke gawang Taegeuk Warrior dicetak oleh Evandra Florasta pada menit ke-90+2.
- PSSI
Kemenangan ini membuat tim besutan Nova Arianto berpeluang besar untuk lolos ke perempat final Piala Asia U-17 dan Piala Dunia U-17.
Kepastian lolos tersebut akhirnya didapat setelah Timnas Indonesia mengalahkan Yaman 4-1 di tempat yang sama pada Senin (7/4/2025).
Hasil ini menjadi pukulan telak bagi sepak bola Korea Selatan karena sudah dua kali menelan kekalahan dari Timnas Indonesia.
Sebelumnya, Korea Selatan harus tersingkir dari perempat final Piala Asia U-23 usai dikalahkan Indonesia lewat drama adu tendangan penalti.
- AFC
Pada saat itu, Shin Tae-yong masih menjadi pelatih Timnas Indonesia U-23 sehingga kemenangan atas Korea terasa dramatis.
Kemenangan Timnas Indonesia U-17 atas Korea Selatan di ajang Piala Asia U-17 ternyata menjadi sorotan JFA.
Masanga Kageyama mengungkapkan, bahwa sepak bola Korea Selatan mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir.
Bukan hanya di level senior, tim junior pun tidak mampu berbicara banyak dalam beberapa turnamen terakhir.
- JFA
“Korea kalah dari Indonesia pada pertandingan pertama Piala Asia U-17," kata Kageyama dikutip dari media Korea, Chosun pada Rabu (9/4/2025).
Kageyama mengungkapkan, Korea Selatan merupakan salah satu kekuatan sepak bola di Asia bahkan dunia.
Namun, semua tersebut berubah karena Korea Selatan kini sedang kesulitan untuk menemukan performa terbaiknya.
"Dulu, sepak bola Korea punya kelebihan yang menyulitkan kami. Namun, sekarang kelebihan itu mulai menghilang,” katanya.
Dia menekankan, Jepang harus bisa mencegah sepak bolanya menurun seperti yang dialami oleh Negeri Ginseng.
Maka dari itu, Kageyama menegaskan Jepang harus benar-benar serius dalam mengelola sepak bolanya.
“Kami harus berusaha agar tidak berakhir seperti Korea. Kalau kami lengah, itu bisa saja terjadi pada kami," ucapnya. (fan)
Load more