FIFA Larang Mees Hilgers Bermain untuk FC Twente usai Pulang ke Belanda karena Cedera Jelang Laga Timnas Indonesia Kontra Bahrain?
- Website Twente
Jakarta, tvOnenews.com - FIFA melarang Mees Hilgers bermain untuk FC Twente pada laga kontra Heracles, Minggu (30/3/2025) karena mundur dari Timnas Indonesia?
Mees Hilgers mengalami nasib apes saat membela Timnas Indonesia di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret 2025.
Sempat bermain di laga kontra Australia, Mees Hilgers harus absen saat Timnas Indonesia menjamu Bahrain, Selasa (25/3/2025).
Bek berusia 23 tahun ini mengalami cedera saat skuad Garuda kalah 1-5 dari Australia di Sydney Football Stadium pada Kamis (20/3/2025).
- PSSI
Dia hanya sanggup bermain selama 60 menit, sehingga harus ditarik keluar Patrick Kluivert untuk digantikan dengan Sandy Walsh.
Pemain FC Twente ini sempat menjalani pemeriksaan untuk melihat seberapa parah cedera yang dialaminya.
Namun, Mees Hilgers akhirnya harus absen di laga kontra Bahrain sehingga memutuskan kembali ke Belanda untuk menjalani pemulihan.
Usai mengalami cedera, Mees Hilgers pun mulai berlatih bersama FC Twente jelang laga pekan ke-26 Liga Belanda atau Eredivisie.
- ANTARA
FC Twente dijadwalkan bertandang ke markas Heracles di Erve Asito pada Minggu (30/3/2025) malam WIB.
Pelatih Twente, Joseph Oosting, mengatakan bahwa Mees Hilgers memiliki peluang bermain saat menghadapi Heracles.
"Mees berlatih bersama kami, meskipun dengan cara yang disesuaikan, tetapi ia menuju kembali," kata Oosting dikutip dari laman resmi Twente, Sabtu (29/3/2025).
"Kami akan menjalani sesi latihan lagi pada hari Sabtu dan kemudian kami harus melihat siapa yang fit untuk bertanding," katanya.
Mees Hilgers dilarang FIFA bermain untuk FC Twente pada pekan ini usai mengundurkan diri dari Timnas Indonesia karena cedera?
- PSSI
Berdasarkan peraturan FIFA Pasal 5, Ayat 1, Annexe 1, tentang regulasi status dan transfer pemain, disebutkan bahwa seorang pemain yang menyatakan mundur dari tim nasional karena alasan cedera tidak dapat bermain untuk klubnya selama lima hari setelah laga terakhir jendela internasional.
Namun, pemain tersebut bisa tetap bermain meski pulang lebih cepat jika federasi nasional secara tegas melepaskan pemainnya.
Load more