Media Vietnam Tiba-tiba Desak Patrick Kluivert Segera Minta Maaf, Sebut Pelatih Timnas Indonesia Itu Sudah...
- tvOnenews.com/Taufik Hidayat
tvOnenews.com - Media Vietnam secara tiba-tiba mendesak agar pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, untuk segera meminta maaf.
Apa yang sebenarnya terjadi?
Mengapa media Vietnam mendesak Patrick Kluivert untuk minta maaf?
Saat ini Timnas Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi Bahrain malam nanti.
Usai kalah telak melawan Australia, kini Timnas Indonesia wajib menang melawan Bahrain.
Kemenangan melawan Bahrain tentu bukan hal yang sulit bagi Timnas Indonesia.
Saat masih dilatih Shin Tae-yong, Timnas Indonesia mampu untuk mengalahkan Bahrain andai tidak terjadi keputusan kontroversial dari wasit.
Lantas mengapa kini tiba-tiba media Vietnam mendesak Patrick Kluivert untuk minta maaf?
Media Vietnam tiba-tiba membuat sebuah artikel yang membahas soal tindakan Patrick Kluivert yang menurut mereka tidak profesional.
"Tindakan Tidak Profesional, Pelatih Timnas Indonesia Harus Minta Maaf," tulis media Vietnam, Soha, seperti dilansir tvOnenews.com.
Ternyata, akar persoalannya adalah ketika Patrick Kluivert terlambat datang dalam konferensi pers jelang pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain.
"Pelatih Patrick Kluivert terlambat menghadiri konferensi pers pertamanya dalam kualifikasi Piala Dunia di kandang sendiri," tulis media Vietnam, Soha.
Dalam kesempatan tersebut, Patrick Kluivert sebenarnya sudah menyampaikan permintaan maaf karena terlambat.
"Maaf saya terlambat, saya ada urusan di hotel," kata Patrick Kluivert kepada sejumlah wartawan di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Menurut media Vietnam, tindakan Patrick Kluivert itu dianggap tidak pantas untuk dilakukan.
"Pelatih asal Belanda itu datang terlambat sekitar 5 menit untuk konferensi pers sebelum pertandingan Indonesia melawan Bahrain di babak kualifikasi ketiga Piala Dunia 2026," tulis media Vietnam, Soha.
"Ini merupakan laga kandang pertama pelatih Patrick Kluivert di hadapan banyak suporter Indonesia. Terlambat menghadiri konferensi pers bukanlah perilaku yang pantas," lanjutnya.
Kini Timnas Indonesia sebaiknya fokus untuk mempersiapkan diri menuju Piala Dunia 2026.
Setidaknya Timnas Indonesia perlu mengalahkan Bahrain, kemudian menargetkan menang lawan China, lalu imbang lawan Jepang.
Bermain di kandang sendiri memberikan keuntungan bagi Timnas Indonesia untuk meraih kemenangan melawan China dan Bahrain.
Load more