News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kritik Pedas Pelatih Belanda untuk Para Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Kita Jujur Saja, Para Pemain Ini Tak Akan Pilih Indonesia Jika...

Kritik pedas pelatih Belanda, Robert Maaskant soal pemain naturalisasi di Timnas Indonesia usai kalah dari Australia. Menurutnya pemain Belanda tak akan pilih
Sabtu, 22 Maret 2025 - 15:34 WIB
Pelatih Belanda, Robert Maaskant da Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert
Sumber :
  • Instagram Robert Maaskant / Patrick Kluivert

tvOnenews.com - Pelatih asal Belanda, Robert Maaskant, melontarkan kritik tajam terhadap maraknya pemain naturalisasi di tim nasional Indonesia. 

Menurutnya, fenomena ini terlalu dibesar-besarkan dan tidak akan membawa dampak signifikan bagi performa Tim Garuda di level internasional. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Komentar tersebut muncul setelah Indonesia mengalami kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Grup C.  

Pertandingan yang berlangsung di Allianz Stadium, Sydney, pada Kamis (20/3/2025) tersebut menjadi debut yang pahit bagi Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia

Dalam laga itu, Kluivert menurunkan sepuluh pemain naturalisasi asal Belanda sebagai starter. Namun, hasil yang diharapkan tidak terwujud karena Australia tampil dominan dan memberikan pelajaran berharga bagi tim Merah-Putih.  

Kekalahan tersebut menjadi yang terburuk bagi Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah sebelumnya kalah dengan skor serupa dari Irak pada November 2023. 

Maaskant menilai bahwa meski Kluivert baru mulai menangani tim, kehadiran banyak pemain naturalisasi tidak menjamin hasil yang positif di level internasional.  

Maaskant menyampaikan pandangannya dalam podcast *De Maaskantine* di kanal YouTube Sportnieuws. 

Ia mempertanyakan keputusan menaturalisasi pemain Belanda yang dianggapnya tidak memiliki prospek di timnas Belanda. "Sensasinya terlalu dibesar-besarkan," ujar Maaskant, dikutip dari Sportnieuws. 

"Kita bahkan tidak mengenal tim ini dan hampir tidak pernah melihat mereka bermain."  

Menurutnya, fakta bahwa sepuluh pemain keturunan Belanda mengisi line-up utama timnas Indonesia menjadi indikasi bahwa proses naturalisasi di Indonesia sudah berlebihan. 

"Sekarang ada sepuluh pemain Belanda di starting line-up Indonesia," tambah Maaskant. 

Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sumber :
  • PSSI

 

"Tetapi Australia yang telah bermain di Piala Dunia selama bertahun-tahun, ternyata terlalu kuat."  

Maaskant yang kini melatih Helmond Sport di Eerste Divisie (divisi kedua Belanda) menegaskan bahwa para pemain seperti Thom Haye, Calvin Verdonk, dan Mees Hilgers memang memiliki kualitas bagus di Eredivisie. 

Namun, mereka dinilai belum cukup mumpuni untuk mengangkat prestasi Indonesia di panggung internasional.  

"Mari kita jujur saja. Para pemain ini tidak akan memilih Indonesia jika mereka memiliki peluang bermain di tim nasional Belanda," ucap Maaskant. 

Menurutnya, kualitas pemain Indonesia, termasuk para pemain naturalisasi, masih di bawah standar kompetisi internasional yang sesungguhnya. 

"Mereka adalah pemain bagus di Eredivisie, tapi tentu saja grup itu tidak ada apa-apanya di level internasional," tegasnya.  

Maaskant juga menyoroti proses adaptasi pemain naturalisasi yang menurutnya memerlukan waktu lama dan tidak bisa memberikan hasil instan. 

"Hal itu tidak akan berubah dalam semalam. Anda bergantung kepada para pemain Anda. Jika Anda memiliki pemain-pemain yang biasa-biasa saja di level internasional, Anda tidak boleh berharap untuk memiliki tim hebat dalam waktu semalam," lanjut Maaskant.  

Kritik ini mencerminkan kekhawatiran Maaskant terhadap arah kebijakan timnas Indonesia yang terkesan terlalu bergantung pada pemain naturalisasi. 

Ia berpendapat bahwa membangun tim yang solid membutuhkan fondasi kuat dari pemain-pemain lokal yang berkembang melalui pembinaan jangka panjang.  

Patrick Kluivert, yang menghadapi tekanan besar setelah kekalahan ini, menyatakan bahwa ia tetap percaya dengan potensi para pemainnya, termasuk pemain naturalisasi. 

Namun, kekalahan telak dari Australia menjadi pengingat bahwa naturalisasi bukanlah solusi instan untuk membawa Indonesia tampil kompetitif di kancah internasional.  

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kritik Maaskant seakan menyoroti kenyataan pahit yang dihadapi timnas Indonesia.

Meski mendatangkan pemain naturalisasi berkualitas dari Belanda, proses membangun tim yang solid dan kompetitif di level internasional tetap memerlukan waktu, strategi yang matang, dan konsistensi dalam pembinaan pemain lokal. (udn)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT